Demonstrasi Tolak Kenaikan BBM, Lalu Lintas Macet

18:54
YOGYAKARTA - Aksi demonstrasi penolakan kenaikan harga BBM dilakukan massa gabungan mahasiswa dari Aliansi Rakyat Menggugat (ARM). Mereka menggelar aksi di simpang tiga Jl Laksda Adisucipto dan Jl Tut Harsono sebelah utara kampus UIN. Saat aksi berlangsung juga dijaga oleh ratusan aparat Polda DIY berperalatan lengkap dan dua buah mobil water canon.

Pemblokiran jalan selama berjam-jam itu mengakibatkan arus lalu-lintas macet dan dialihkan.

Beberapa kali terjadi negosiasi antara mahasiswa dengan aparat agar segera membubarkan diri, namun mahasiswa ngotot terus menggelar aksi. Bentrokan antara mahasiswa dengan aparat kepolisian terjadi ketika mahasiswa hendak membakar patung replika babi dan merobek-robek poster SBY. Rebutan poster antara aparat dengan mahasiswa tak dapat dihindari.

Massa juga mulai membakar ban di tengah jalan. Ketika aparat hendak memadamkan dengan semprotan, mahasiswa menghalang-halanginya sehingga bentrokan mulai pecah.

Aparat kepolisian berusaha memadamkan api dan membubarkan masa dengan menggunakan semprotan air dari mobil water canon. Massa yang sudah tersulit emosinya kemudian melempari petugas dengan batu. Karena diserang dengan batu, polisi kemudian mengejar para pendemo yang masuk ke dalam kampus UIN.

Akibat insiden tersebut beberapa mahasiswa mengalami luka-luka akibat terkena pentungan kayu. Sekitar tujuh orang mahasiswa ditangkap polisi atas insiden itu. Saat ini mereka masih dibawa ke Polres Sleman. Sedangkan Kabag Ops Polres Sleman, Kompol Irwan Setiawan mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit akibat terkena lemparan batu dari pendemo.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »