Isi Kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Lalu Lintas (Lantas) Bhayangkara Dengan Upaya Pencegahan Laka Lantas

11:13


Sumedang - Sehubungan tingkat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah Kab. Sumedang masih relatif tinggi, Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Sumedang akan mengisi kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Lalu Lintas (Lantas) Bhayangkara dengan upaya pencegahan laka lantas. Bentuk kegiatannya, di antaranya dengan pemasangan spanduk, rambu-rambu portable tertib lalu lintas serta pembagian helm kepada para pengendara sepeda motor

“Peringatan HUT Lantas dimulai hari ini, Sabtu (22/9/12) dan Minggu (30/9/12) nanti. Selain upaya pencegahan laka lantas, kami pun menggelar kegiatan lainnya, seperti sepeda santai, donor darah, lomba safety ridding (berkendara yang aman) serta apel besar klub motor se-Sumedang,” kata Kasat Lantas Polres Sumedang, Ajun Komisaris Adanan, S.IK., di ruang kerjanya.

Menurut dia, relatif tingginya kejadian laka lantas, terlihat dari jumlah kasus laka lantas yang terjadi selama operasi “Ketupat Lodaya 2012” Hari Raya Idul Fitri 1433 H. Jumlah kasusnya sebanyak 13 kasus yang menyebabkan 5 korban meninggal dunia, 19 korban luka ringan dan kerugian materi Rp 14,6 juta. Bahkan pascaoperasi “Ketupat Lodaya 2012” sampai sekarang, jumlah kasusnya meningkat menjadi 33 kasus. Kejadian tersebut, menyebabkan 10 korban meninggal dunia, 2 korban luka berat, 32 korban luka ringan dan kerugian materi Rp 91,3 juta.

“Faktor penyebabnya, bermacam-macam. Selain karena kelalaian pengendaranya, juga disebabkan ketidaklaikan kendaraan. Ditambah lagi faktor lingkungan, seperti jalan rusak, cuaca buruk serta minimnya rambu-rambu lalu lintas,” kata Adanan.

Guna menekan tingginya kasus laka lantas tersebut, menurut dia, Satlantas akan mengisi kegiatan HUT Lantas dengan memasang spanduk besar di jalur Jalan Cadaspangeran yang dinilai rawan kecelakaan. Spanduk tersebut bertuliskan imbauan agar para pengendara berhati-hati ketika melewati jalur Cadaspangeran. Selain itu, memasang 20 rambu-rambu portable supaya truk-truk besar yang melewati jalur Cadaspangeran tidak konvoi. “Upaya ini untuk mencegah terjadinya kemacetan serta kecelakaan,” ujarnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, HUT Lantas itu pun akan diisi dengan “Apel Besar Klub Motor se-Sumedang” di Alun-alun Sumedang, Minggu (30/9). Acara itu akan diikuti 23 klub motor yang terdaftar di Ikatan Motor Indonesia (IMI). Apel besar itu, akan diisi pembacaaan ikrar klub motor di hadapan masyarakat. Mereka berikrar tidak terlibat aksi anarkis berandal motor yang meresahkan masyarakat. Selain itu, menolak segala bentuk kekerasan hingga Sumedang terbebas dari berandal motor. “Kepanitiannya kami serahkan kepada klub motor. Acaranya akan diisi dengan kegiatan positif yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” tutur Adanan.

Sumber: Pikiran Rakyat

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »