JAKARTA - Saat ini pengelolaan ruas tol beberapa sudah dialih pungsikan oleh pengusaha muda" Hary Tanoesudibyo" melalui Grup MNC mengambil alih sejumlah ruas tol yang sebelumnya dikelola oleh Grup Bakrie. Salah satunya adalah ruas Ciawi-Sukabumi yang ditargetkan sudah bisa beroperasi akhir 2014.
“Untuk ruas tol Ciawi-Sukabumi pembebasan lahan fase pertama mudah-mudahan selesai pertengahan tahun ini. Setelah itu tolnya dibangun dan akhir 2014 seksi pertama sudah bisa selesai sekitar 14-15 Km pertama,” kata Hary Tanoe usai bertemu Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto untuk membicarakan pengambil alihan beberaparuas tolmilik Bakrie Toll Road.
Hary mengatakan pihaknya mulai terjun ke bisnis pengelolaan jalan tol mengingat pentingnya keberadaan infrastruktur jalan tol tersebut dalam mendukung pembangunan di Indonesia. Dia mencontohkan, perjalanan Jakarta-Sukabumi yang bisa dipersingkat dengan adanya tol Ciawi-Sukabumi.
“Sekarang untuk mencapai Sukabumi butuh waktu berapa jam? Bisa lima jam. Padahal kan tidak terlalu jauh. Kalau ada jalan tol, mungkin bisa hanya 1,5 jam. Berapa efisiensi yang dihasilkan, mulai dari bahan bakar dan waktu. Itu luar biasa,” tegasnya.
Karena itu dia bertekad untuk segera menyelesaikan ruas tol Ciawi- Sukabumi. Pasalnya, ruas ini memiliki peran sangat strategis dalam menunjang laju perekonomian.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian PU Danis H. Sumadilaga mengatakan, ada empat ruas tol Grup Bakrie yang diambil alih Grup MNC adalah:
- ruas Kanci-Pejagan,
- Pejagan-Pemalang,
- Ciawi-Sukabumi
- dan Probolinggo-Pasuruan.
- Ruas tol Kanci-Pejagan saat ini telah terbangun dan beroperasi,
- sedangkan tiga ruas lainnya masih dalam proses pembebasan tanah.