Jalan sepanjang 30 KM dengan lebar jalan yang hanya sekitar dua meter setengah, tidak dapat menampung volume kendaraan yang dikirim dari Pantura, baik dari arah Barat (Jakarta) maupun dari arah Timur (Surabaya).
Beberapa titik yang mengalami kemacetan di antaranya jalur Bodeh dari dua arah jalur yang berlawanan. Titik terparah, di antaranya di Kebanderan Bodeh, depan Polsek Bondeh dan kemuning. Di depan Polsek Bodeh, ini merupakan pertemuan arus jalur alternatif, baik dari arah Pekalongan, arah Comal, maupun dari arah Barat-Pemalang.
Selain kondisi jalan yang sempit, dengan volome kendaraan yang meningkat, kerusakan ruas jalan juga mengakibatkan jalur tersendat.
Untuk mengantisipasi adanya penumpukan arus kendaraan, jajaran Satlantas Polres Pekalongan sendiri, pada sabtu ini menutup jalur alternatif yang masuk ke Pekalongan menuju ke Pemalang. Jalur alternatif Pekalongan sendiri hanya menerima kendaraan dari arah Pemalang.
"Untuk sementara jalur alternatif di Pekalongan yang menuju ke pemalang, untuk sementara kita tutup total, baik untuk kendaraan kecil maupun untuk kendaraan besar," ujar Kasatlantas Polres Pekalongan, AKP Ari Tristiawan, S.IK.
Ditambahkan Kasatlantas Polres Pekalongan, kendaraan yang datang dari arah timur (surabaya) tetap akan melintas jalur pantura. Sebelum jembatan Comal, akan diarahkan ke Blandong belok kiri hingga ke bodeh kemudian ke Pemalang. Sedangkan untuk kendaraan-kendaraan besar, disarankan untuk balik kanan atau untuk menunggu di kantong-kantong parkir yang telah disediakan di sepanjang jalur pantura.