NTMC - Polda Metro Jaya akan meningkatkan razia di angkutan umum untuk mengantisipasi adanya kejahatan jalanan, menyusul kematian karyawan Telkom, Bagus Budiwibowo (41) yang diduga jadi korban penodongan di Metromini 640. Razia dilakukan untuk menjamin keselamatan penumpang angkutan umum.
"Polda Metro Jaya akan melakukan operasi ganguan tindak pidana di dalam angkutan umum," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/2/2016).
Iqbal mengatakan, razia tidak hanya dilakukan oleh polisi berpakaian bebas, tetapi juga polisi berseragam dinas.
"Kami akan jamin rasa aman bagi masyarakat di angkutan umum. Reserse akan dimobilisasi sebanyak-banyaknya," imbuh Iqbal.
Kerawanan kejahatan di dalam angkutan umum ini bisa terjadi di mana saja. Pelaku kejahatan mengincar sasaran korban yang potensial.
Agar terhindar dari kejahatan di dalam angkutan umum, penumpang diimbau untuk selalu mawas diri. Polisi juga mengimbau agar memilih angkutan umum yang aman pada malam hari terutama bagi kaum wanita.
"Kalau melihat jam waktu larut malam terpaksa harus bepergian, lakukan dengan cerdas artinya jangan memilih angkutan kosong, ajak beberapa orang jangan sendirian. Pilih angkutan umum yang aman," ujar Iqbal.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebelumnya mengaku menyesalkan kasus meninggalnya Bagus Budiwibowo. Ahok menegaskan program penghapusan Metromini agar bus terintegrasi TransJakarta akan tetap dilanjutkan.
Keluhan terhadap keamanan dan kenyamanan Metromini memang terus diterima Ahok. Karena itu program terintegrasi TransJ diyakini bisa meminimalisir tindak kejahatan di angkutan umum yang tidak dilengkapi kamera pengawas CCTV.