NTMC POLRI - Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo, Brigadir Jenderal Polisi hengkie Kaluaa dan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Gorontalo, Ajun Komisaris Besar Polisi S Bagus Santoso SIK, MH, menjadi narasumber dalam dialog pagi di Studio RRI Gorontalo dan disiarkan langsung ke seluruh Provinsi Gorontalo, Selasa (10-05-2016).
Dialog ini membahas masalah penerimaan personel Polri yang saat ini sedang berjalan dan memasuki pemeriksaan tahap pertama.
Pada kesempatan ini masyarakat banyak bertanya masalah isu penerimaan yang disinyalir menggunakan calo atau meminta uang kepada para calon siswa (casis). Oleh sebab itu, Kapolda pada kesempatan ini menjelaskan bahwa penerimaan personel Polri ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis. Kapolda menambahkan, apabila ada pihak-pihak yang menjanjikan untuk meluluskan dengan meminta imbalan diharapkan melaporkan ke pengawas internal ( Irwasda dan propam) dan eksternal (LSM yang sudah ditunjuk).
"Bila ada anggota Polda Gorontalo atau masyarakat yang menjadi calo akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," tegas Brigjen Pol Hengkie Kaluara.
Dalam penerimaan personel Polri ini Polri khususnya Biro SDM Polda Gorontalo mengusung prinsip BETAH yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel, Humanis.
Kapolda berharap supaya masyarakat ikut mengawasi jalannya penerimaan personel Polri ini sehingga hasil penerimaan personel Polri ini dapat memperoleh SDM yang berkualitas, beretika dan bermoral.
"Polda Gorontalo akan melaksanakan penerimaan personel Polri ini dengan maksimal sesuai dengan prinsip-prinsip di atas," imbuhnya.