Kakorlantas Bersama Instansi Pemerintah Rumuskan Langkah Antisipasi Volume Arus Libur Idul Adha

20:16

NTMC – Mencermati hari raya Idul Adha pada tanggal 12 September 2016 mendatang, sejumlah prediksi terkait peningkatan arus mobilisasi masyarakat dengan kendaraan pribadi dimungkinkan terjadi lantaran momentum tersebut berketepatan dengan libur panjang akhir pekan.

Terkait hal tersebut, Korlantas Polri menggelar rapat koordinasi antisipasi kepadatan arus kendaraan serta pengamanan Idul Adha dengan sejumlah instansi yakni Kementerian Perhubungan, Jasa Marga dan Pertamina serta TNI.

Kepala Korlantas Polri Agung Budi Marwoto saat menggelar rapat di di NTMC Polri, Jl. MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (31/8/2016) menerangkan undangannya terhadap kementerian terkait, termasuk stake holder, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jasa Raharja dan TNI untuk mengoordinasikan apa langkah proaktif kita mengantisipasi volume kenaikan kendaraan diperkirakan akan mulai terjadi pada Jumat depan jelang akhir pekan.

Dalam hal ini, Korlantas Polri masih melakukan fokus pada sejumlah titik saat pelaksanaan lebaran beberapa waktu lalu.

Sejumlah titik yang menjadi fokus untuk pengamanan arus lalu lintas yakni tol dalam kota, KM 10, rest area KM 18 serta Brebes Timur. Terkait pintu keluar Brebes Timur sendiri, saat ini masih menjadi fokus Korlantas lantaran terjadinya kemacetan parah yang terjadi pada lebaran beberapa waktu lalu.

Hal tersebut ditambah pengaruh lantaran disejumlah ruas Brebes masih terdapat perbaikan jalan. Sehingga jelang arus Brebes Timur pasti terjadi perlambatan dan penumpukan, ungkapnya.

Oleh karena hal tersebut, Kakorlantas Polri Agung Budi Marwoto menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi kemacetan di ruas tersebut. Sehingga tidak perlu lagi menunggu penumpukan hingga 5 KM.

Agung mengatakan akan mengalihkan arus lalu lintas ke jalur alternatif jauh-jauh waktu sebelum mencapai 5 KM. Adapun pengalihan arus akan dialihkan kesejumlah arus seperti ke Palimanan. Kalau Palimanan belum maksimal, kita alihkan ke selatan.

Dalam hal ini Kakorlantas sendiri menghimbau masyarakat harus bijak dan menaati petugas apabila diminta untuk melewati jalur alternatif. Kalau dialihkan polisi harus nurut. Kalau ke selatan ya ke selatan,” tutur Agung.

Selain membahas soal pengaturan lalu lintas, rapat koordinasi juga membahas terkait ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) serta penambahan tolilet di sejumlah rest area.

“Pertamina sudah menyanggupi sebagaimana keluhan masyarakat pada saat lebaran kemarin di rest area Cipali belum ada SPBU karena perizinan belum selesai. Hasil koordinasi, besok akan ada SPBU bersifat mobile menggunakan tangki dan kemasan jadi membantu masyarakat yang kehabisan BBM di situ. Juga, pengelola rest area diminta menambah toilet mobile jadi mengurangi beban,” tandasnya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »