Bus Transjakarta Dipasangi ITS

10:02

Jakarta – Mulai kemarin, Dinas Perhubungan DKI Jakarta memiliki ruang kendali lalu lintas menggunakan sistem teknologi terbaru, yakni Intelligent Transport System (ITS). Salah satu subsistem dalam ITS adalah Sistem Pelacak Bus.

Saat ini 90 bus Transjakarta di koridor I sudah dipasangi global positioning system, sehingga manajemen lebih mudah memonitor jarak antarbus, kecepatan, lokasi, dan frekuensi penumpang dalam bus.

 Kepala Badan Layanan Umum Transjakarta Muhammad Akbar mengatakan pihaknya juga akan memasang kamera dalam bus Transjakarta untuk mencegah pelecehan seksual di dalam bus. "Saat ini memang baru ada satu bus di koridor V yang dipasangi, nantinya akan dipasang di bus lainnya," kata Akbar di Jakarta kemarin.

Dia mengatakan kamera dalam bus berkode JMT 605 itu mampu merekam seluruh kejadian selama bus beroperasi. "Ini bisa jadi alat bukti kalau ada pelecehan seksual," katanya.

Pemasangan kamera itu, kata Akbar, merupakan bagian penting dalam pengembangan subsistem Sistem Pelacak Bus atau Bus Tracking System (BTS). Menurut dia, setiap bus Transjakarta akan dilengkapi empat kamera perekam. Rekaman ini juga akan ditampilkan di tiap LCD halte.

"Ketika ada bus mendekat (ke halte), penumpang bisa tahu kondisi di bus yang akan datang. Jadi mereka bisa menunggu dengan kepastian," katanya.

Akbar menambahkan, pengembangan BTS juga memungkinkan pengoperasian alat untuk mengumumkan nama halte secara otomatis. "Kalau sekarang kan ada tombol yang dipencet. Kalau Pramudi lupa, ya, tidak ada pengumuman," tegasnya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »