Warga Kecelakaan Gara-gara Galian Proyek Jalan

12:35
 
BANGKA -- Masyarakat Desa Simpang Tiga Kecamatan Simpang Teritip mengadu ke DPRD dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bangka Barat, lantaran lubang galian proyek perbaikan jalan mulai dari Pelangas sampai Simpang Tiga belum juga ditutup dengan aspal, sejak dua bulan lalu.

"Dari sebelum puasa kemarin penggalian lubangnya. Kan jalan raya itu dalam proses perbaikan, tapi sudah dua bulan kok nggak ada kelanjutannya, belum juga diselesaikan dengan pengaspalan," kata Sekretaris Desa Simpang Tiga, Sardan.

Sardan menambahkan, lubang galian proyek perbaikan jalan itu sangat mengganggu dan membahayakan pengguna jalan. "Buktinya pagi tadi ada warga kami mau berangkat sekolah terjatuh gara-gara numbur (nabrak) galian proyek jalan," imbuhnya.

Lebih lanjut Sardan mengungkapkan, masyarakat setempat meminta agar proyek jalan itu segera ditindaklanjuti lagi. "Lubang-lubang galian proyek itu jangan dibiarkan sampai makan korban lagi," ujar Sardan.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »