Semarang, - Sebuah bus sarat penumpang jurusan
Boja-Semarang, PO Malaya terguling di Jalan Kedungpane. Akibatnya dua
penumpang perempuan tewas tergencet.
Salah satu korban selamat, Harna Suswati (48) warga Ngrajegan RT 03 RW 02 Boja, Kendal mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 06.00 pagi tadi. Saat itu bus sudah penuh dengan penumpang hingga beberapa diantaranya harus berdiri.
"Saya naik jam 05.45 WIB itu sudah penuh. Saya berdiri di bagian belakang," kata Harna saat ditemui di RS Permata Medika, Jl Moch Ichsan no 97, Semarang, Jumat (5/7/2013).
Kemudian saat melintas di Jl Kedungpane, terdengar suara ban bus yang pecah. Laju bus kemudian tidak terkendali sehingga menabrak pembatas jalan hingga terguling ke arah kiri. Padahal saat itu beberapa orang berdiri di dekat pintu bus.
"Busnya melaju kencang, habis ada suara ban pecah nabrak pembatas jalan langsung terguling. Waktu itu saya cuma bisa berdoa," ujarnya.
Penumpang yang terjebak di dalam bus berusaha menyelamatkan diri dengan memecah kaca bus. Evakuasi dibantu oleh warga sekitar dan sejumlah orang yang kebetulan melintas.
Salah satu penumpang, Ruwanti warga Sidorejo RT 03 RW 03 Tambangan Mijen meninggal di lokasi kejadian. Sementara itu satu korban tewas lainnya saat ini belum diketahui identitasnya.
"Yang meninggal perempuan semua. Satunya belum tahu identitasnya," kata Harna.
Dari lokasi kejadian, petugas kepolisian membawa potongan ban dan langsung mengamankan sopir bus yaitu Ismanto warga Boja, Kendal ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.
Salah satu korban selamat, Harna Suswati (48) warga Ngrajegan RT 03 RW 02 Boja, Kendal mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 06.00 pagi tadi. Saat itu bus sudah penuh dengan penumpang hingga beberapa diantaranya harus berdiri.
"Saya naik jam 05.45 WIB itu sudah penuh. Saya berdiri di bagian belakang," kata Harna saat ditemui di RS Permata Medika, Jl Moch Ichsan no 97, Semarang, Jumat (5/7/2013).
Kemudian saat melintas di Jl Kedungpane, terdengar suara ban bus yang pecah. Laju bus kemudian tidak terkendali sehingga menabrak pembatas jalan hingga terguling ke arah kiri. Padahal saat itu beberapa orang berdiri di dekat pintu bus.
"Busnya melaju kencang, habis ada suara ban pecah nabrak pembatas jalan langsung terguling. Waktu itu saya cuma bisa berdoa," ujarnya.
Penumpang yang terjebak di dalam bus berusaha menyelamatkan diri dengan memecah kaca bus. Evakuasi dibantu oleh warga sekitar dan sejumlah orang yang kebetulan melintas.
Salah satu penumpang, Ruwanti warga Sidorejo RT 03 RW 03 Tambangan Mijen meninggal di lokasi kejadian. Sementara itu satu korban tewas lainnya saat ini belum diketahui identitasnya.
"Yang meninggal perempuan semua. Satunya belum tahu identitasnya," kata Harna.
Dari lokasi kejadian, petugas kepolisian membawa potongan ban dan langsung mengamankan sopir bus yaitu Ismanto warga Boja, Kendal ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.