NTMC - Minggu (11/1/2015), Sebuah truk yang mengangkut anak-anak masuk ke jurang di pertigaan jalan menurun di dekat kampus baru Universitas Cendrawasih di Abepura, Jayapura, Papua, . Kecelakaan ini menewaskan sembilan orang dan 30 lainnya luka-luka.
Adolof Tenoye, saksimata yang sempat pula menolong para korban, saat ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura, Minggu malam, mengatakan, truk tersebut jatuh sekitar pukul 12.00 WIT di Jalan kawasan Perumnas III Waena.
Menurut Adolof, truk itu mengangkut anak-anak kompleks Argapura, Distrik Jayapura Selatan, tepatnya di Jalan Pipa dan mereka hendak berekreasi ke kali Kampwolker.
"Mereka datang dari Argapura mau piknik di Kampwolker, mereka sewa truk, satu orang kumpul Rp 20 ribu untuk ongkos truk," kata Adolof.
Persis dipertigaan menurun menuju Uncen Perumnas III Waena, truk yang ditumpangi remnya blong, akhirnya langsung terjun ke jurang di dekat pertigaan itu.
Berdasarkan data yang dihimpun, sembilan penumpang tewas. Tiga di antaranya meninggal di Rumah Sakit Dian Harapan Perumnas II Waena dan enam orang di Rumah Sakit Umum Daerah Abepura, dan 30 orang lainnya menderita luka-luka. 30 orang yang mengalami luka-luka dirawat di Rumah Sakit Dian Harapan dan RSUD Abepura.
Korban tewas yakni Gres Keiya, Salomo Gobay, Theresia Kotouki, Noviana Tekege, Marsela Mote, John Ferry Tekege, Selvince Mote, Otis Dogopia, dan Yumaiko Badii.
Sementara korban luka-luka yakni, Melyana Nawipa, Markus Gobay, Ida Nawipa, Magdalena Tatogo, Merry Mote, Denis Tatogo, Opince Pekey, Melano Mote, Dewi Mote.
Korban luka-luka lainnya, Siska Mote, Stevanus Douw, Oskar Pekey, Yuliana Pekey, Willy Dogopia, Yenny Kotouki, Yulius Tatogo, Melky Ukago, Fredy Bunay, Natalia Douw, Herlina Kotouki, Fany Tatogo.
Selanjutnya, Yulinda Nawipa, Dengmi Mote, Amison Douw, Yaiko Pekey, Musa Badii, Ina Bunai, Yuliana Nawipa dan Yanoaria Giyai.
Tiga puluh orang yang mengalami luka-luka itu sementara dirawat di Rumah Sakit Dian Harapan dan RSUD Abepura.