Bandung - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops II Bandung, Jawa Barat terus melakukan persiapan jelang puncak arus mudik Lebaran 2011.
Persiapan ini sebagai konsekuensi pelayanan terhadap masyarakat didalam meminimalisir kerawanan arus mudik, selain sistem pengamanan baik di stasiun, sekitar stasiun, rangkaian kereta api, juga penertiban penumpang terus dalam persiapan Daops II, demikian kata Kahumas PT. KAI Daops II Bandung, Bambang Setya Prayitno, Rabu (24/8) siang di Bandung.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian Daops II menurut Bambang, adalah pengawasan titik-titik rawan sepanjang jalur KA, mulai barat sampai timur Wilayah Jabar.
"Kerawanan juga beragam mulai dari rawan bencana alam, kecelakaan dan pencurian", katanya seraya menambahkan, untuk keamanan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polri/TNI.
Titik rawan yang diawasi Daops II tambah Bambang yakni mulai dari Purwakarta, Cianjur, Padalarang, Cimindi, Bandung, Kiaracondong, Cicalengka dan Tasikmalaya.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian Daops II menurut Bambang, adalah pengawasan titik-titik rawan sepanjang jalur KA, mulai barat sampai timur Wilayah Jabar.
"Kerawanan juga beragam mulai dari rawan bencana alam, kecelakaan dan pencurian", katanya seraya menambahkan, untuk keamanan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polri/TNI.
Titik rawan yang diawasi Daops II tambah Bambang yakni mulai dari Purwakarta, Cianjur, Padalarang, Cimindi, Bandung, Kiaracondong, Cicalengka dan Tasikmalaya.
Share this
