Banyuwangi – Terjadi penurunan angka kecelakan hinga 267 persen ada arus mudik dan balik Lebaran 2011 di Banyuwangi.
Kasat Lantas Polres Banyuwangi, Lukman Cahyono, Jumat (9/9) menjelaskan, jika angka laka itu turun karena kesadaran pemudik untuk mematuhi rambu lalu-lintas sudah semakin baik.
Selain itu, ketatnya pengawasan aparat pada Operasi Ketupat Semeru 2011 juga turut menyumbang penurunan angka laka itu.
Menurut Lukman, angka laka di Banyuwangi tahun 2010 lalu 11 kejadian dengan korban meninggal dunia tujuh orang. Sedangkan tahun 2011 ini terdapat 3 kejadian dengan korban meninggal lima orang.
Untuk luka berat tahun lalu 1 orang sedangkan tahun ini 3 orang. Untuk luka ringan tahun lalu tercatat 16 orang sedangkan tahun ini 1 orang.
Laka antara lain terjadi di Sempu, Wongsorejo dan Kembiritan. Ditambahkan dia, korban laka di tiga jalur itu bukan pemudik melainkan warga setempat.
Penurunan angka laka ini diharap mampu menjadi contoh karena kinerja aparat dan kesadaran para pemudik yang baik. Tanpa adanya sinergisasi ini belum tentu mampu untuk menekan angka laka dimanapun.