JAKARTA —Kementerian Perhubungan akan membuat solusi untuk menekan ketidaknyamanan perjalanan saat arus mudik, antara lain, dengan menambah kapasitas kereta api. Lonjakan kendaraan pribadi dan motor menjadi penyebab kemacetan yang sangat parah pada arus mudik dan arus balik Lebaran 1432 Hijriah.
Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Rabu (7/9/2011).
Untuk memecahkan permasalahan arus mudik di masa mendatang, pemerintah membagi dua kebijakan. Pertama, kebijakan jangka menengah (lebih dari satu tahun), yakni memastikan tol Trans Jawa dari Jakarta ke Surabaya dibenahi.
”Plus ada mekanisme DAK (dana alokasi khusus) transportasi perkotaan dan pedesaan untuk angkutan umum agar tersedia alat mobilitas lokal,” ujarnya.
Adapun untuk solusi jangka pendek atau tahun depan, pemerintah berupaya meningkatkan kapasitas kereta api dengan menambah rangkaian kereta api. ”Manajemen lalu lintas di daerah-daerah yang tersendat akan dilakukan lebih ketat lagi dan pemerintah akan memberikan subsidi PSO untuk kereta api dan kapal yang mengangkut motor” .