Kapoldasu: Laka Lantas ‘Pembunuh’ Ketiga di Sumut

20:05

MEDAN – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di jalan raya merupakan ‘pembunuh’ ketiga terbesar setelah penyakit jantung dan TBC di Sumatera Utara (Sumut). Demikian dikatakan Kepala Polda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro saat sosialisasi Aksi Peduli Keselamatan sekaligus Pawai Keselamatan Tertib Berlalu Lintas di kawasan Jalan Pulau Pinang, Medan, Minggu (20/11/2011).
Menurut dia, berdasarkan data lakalantas di wilayah Sumut Januari hingga Oktober 2010 tercatat 3759 kasus, yang mengakibatkan 2367 meninggal dunia, luka berat 2535 orang dan luka ringan 3075.
Sementara tahun 2011 dalam periode yang sama terjadi 4369 kasus. Berarti naik 600 kasus atau 16 persen dibanding tahun sebelumnya.
Dikatakan Wisjnu, dari angka 4369 kasus lakalantas 2011 mengakibatkan 1907 orang
tewas. Meskipun terbilang turun, tetapi masih memprihatinkan karena bila dihitung ada 4-5 orang meninggal dunia dalam setiap hari. “Angka ini cukup besar dan jika tidak dilakukan langkah antisipasi maka jalan raya
menjadi tempat ‘pembantaian’ manusia. Karena itu, dihimbau di seluruh Polres jajaran Polda Sumut melakukan sosialisasi dan Aksi Peduli Keselamatan Berlalu Lintas,”jelasnya.
Ditambahkannya, kendaraan yang paling banyak mengalami lakalantas yakni sepeda motor mencapai 65 persen. Dan korban didominasi orang-orang yang masih berada di usia produktif yakni 16-30 tahun.
Oleh karena itu, untuk menekan angka ini diperlukan langkah-langkah dan dimulai dari rumah tangga masing-masing sehingga pengguna jalan raya dapat mengerti dan memahami peraturan serta tata
tertib berlalu lintas.
Sementara, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumut Kombes Pol Bambang Sukamto menyatakan, bahwa kegiatan ini adalah salah satu upaya yang dilakukan untuk mengajak pengguna jalan raya lebih peduli lagi terhadap keselamatan, baik dirinya sendiri maupun orang lain.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »