Jakarta-Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali menggelar sosialisasi dan penyuluhan Safety Driving (Keselamatan berkendara). Upaya dilakukan untuk meningkatkan kedisiplinan para awak angkutan umum dan senada dengan Operasi Simpatik 2012.
Satlantas Jakarta Selatan memberi penyuluhan pengetahuan tentang tata tertib berkendara kepada 30 sopir taxi di pool Taxi Expres Jaga Karsa, Senin (02/04/2012).
Kanit Dikyasa Satlantas Jakarta Selatan, AKP Telly Bahute, W, SH, menjelaskan penyuluhan ini digelar sebagai upaya peningkatan kedisiplinan dan pengetahuan para awak angkutan umum dalam berkendara.
”Senada dengan Operasi Simpatik 2012, penyuluhan ini merupakan pendekatan edukatif preemtif. Artinya, ditekankan pada pencegahan, sebagai upaya agar para awak angkutan umum lebih disiplin lagi dalam berkendara di jalan,” ujarnya.
Adapun materi yang disampaikan adalah peraturan lalu lintas dalam UU No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu lintas dan angkutan jalan.
“Selain sosialisai UU No 22 Tahun 2009, juga kami memberikan pengetahuan mengenai tata tertib mulai dari membuka pintu kendaraan hingga menaik-turunkan penumpang di jalan,” jelasnya.
Dalam penyuluhan tersebut, AKP Telly juga berpesan kepada para sopir taxi agar mampu menjaga nama baik perusahaan tempat mereka bekerja. Ia juga meminta para sopir taxi untuk saling menghargai satu sama lain seprofesi. Tujuannya, untuk mengurangi adanya pelanggaran saat mecari penumpang, karena kecelakaan lalu lintas bermula dari adanya pelanggaran yang dilakukan.
Sosialisasi ke kantong-kantong angkutan umum ini bukan pertama kali yang diselenggaran Satlantas Jakarta Selatan. Sebelumnya, upaya strategi jemput bola ini juga kerap dilakukan di pangkalan ojek, terminal-terminal dan pool angkutan umum seperti Taxi Expres ini.
“Harapannya seluruh awak angkutan umum di wilayah Jakarta selatan tertib dan disiplin,” tutup AKP Telly.
Share this
