Dalam laporannya ke Polres Metro Jakarta Utara, Jumat sore, Erik menuturkan, salah seorang pengendara motor membawa samurai dan mengancam akan membunuhnya, jika korban tidak menyerahkan motor.
Karena ketakutan, korban turun dari motor dan membiarkan pelaku lainnya merampas motornya. Pelaku lainnya, yang mengepung korban, lalu merampas telepon selulernya, Nokia E 71.
Motor yang dirampas gerombolan itu adalah Yamaha Vixion warna hitam dengan nomor polisi B 3059 NJP, yang dikredit warga Kotabumi, Pasar Kemis, Tangerang itu, mulai tahun 2010.