Siram Sambal dan Main Bacok

10:50

Siram Sambal dan Main Bacok, Bandit Tewas Dikeroyok
                                               

CENGKARENG -  Bandit jalanan kian sadis. Di Jakarta Barat, 2 bandit menyiram wajah wanita pedagang  pakai sambal lalu membacok kedua tangan korban sebelum merampas ransel berisi uang Rp.1 juta. Satu dari dua perampok langsung diganjar mati oleh massa yang meringkusnya.
Hartono alias Kartolo, 42, tewas dengan sekujur tubuh penuh luka usai merampas tas milik Ny. Kasminah, 43, di Cengkareng Timur, Jakbar, Sabtu (9/6) malam. Petugas Polsek Cengkareng mengirim jenazah Kartolo ke RSCM untuk diotopsi. Sementara korbannya dilarikan ke RSU Cengkareng.
Perampokan terjadi sekitar Pk. 21:00. Kasminah yang baru saja selesai berdagang di Pasar Menceng, Tegal Alur, bersiap pulang. Pemilik kios makanan anak-anak ini dibonceng motor Honda bebek yang dikemudikan suaminya, Sarimo, menuju rumah di Kapuk, Jakbar. Tas ransel isi uang Rp1 juta dan HP diletakkan di punggungnya.
Ketika melintas di sekitar Pasar Dangdut, Cengkareng Timur, sebuah motor berpenumpang dua pria memepet hingga Sarimo terpaksa menghentikan kendaraannya.  ”Pria yang duduk di boncengan turun dari motor. Tanpa ngomong apa-apa, dia langsung menyemprotkan saos sambal dari botol kecil ke wajah saya,” cerita ibu kandung Syaiful, 20, dan Rizal, 18, ini, Minggu (10/6).
Belum sempat ia membersihkan wajahnya yang panas kena saos sambal, bandit menarik ransel korban. Satu tali ransel hijau itu terlepas, Kasminah  menariknya kembali lalu memegangnya dengan kedua tangan.
Keberanian wanita itu membuat penjahat naik pitam. Satu pelaku langsung menebaskan golok ke tangan wanita itu hingga tangan korban terluka. Kasminah gagal mempertahankan tasnya. Tali ransel putus, bandit merampas tas tersebut lalu berlari ke arah motor temannya yang menunggu.

DIAMUK MASSA
Meski wajahnya pedas dan tangan terluka, Kasminah tak menyerah. Sekuat tenaga ia menerikinya dua pelaku sebagai perampok. Suaminya juga tak tinggal diam. Sarimo  mengejar penjahat yang melukai istrinya.
Perlawanan gigih suami istri itu membuat massa ikut mengejar. Perampok yang belakangan diketahui bernama Hartono alias Kartolo berlari menuju ke motor temannya, malah ditinggal kabur oleh teman kejahatannya. Panik, Kartolo melepas tas hasil rampokan lalu berlari menyelamatkan diri.

Pelariannya  gagal setelah ia terkepung di RT 01/014 Cengkareng Timur. Pengadilan jalan pun digelar hingga bandit ini terkapar tak bernyawa.
Aparat Polsek Cengkareng yang datang ke lokasi mendapati Kartolo sudah tewas.  Kapolsek Cengkareng, Kompol Rudi R, didampingi Kanit Reskrim Iptu Alexander, mengatakan   tas korban yang talinya putus ditemukan kembali dengan isi masih utuh. “Tas itu dibuang pelaku saat terkepung,” ujarnya.
Di tempat berbeda, dua penjahat penjambret Yamaha Vega B 3085 NPH; Luki, 21, dan Rahman, 20, ditangkap anggota Buser Polsek Tambora, setelah dikejar-kejar massa. Mereka baru saja merampas tas isi uang Rp200.000 dan HP   milik Anna, 21, yang berjalan kaki di Jl. Prof Dr Latumeten, Angke, Jakbar, Sabtu (9/6) malam. “Kedua pelaku ditangkap saat terkepung massa,” jelas  Kapolsek Tambora Kompol Donny Eka Putra SH, SIK, MM.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »