Akibatnya, kondisi angkot tersebut kini ringsek berat di bagian depan sebelah kanan. Sejumlah warga yang berada di lokasi mencoba mengevakuasi sopir yang sudah pingsan dengan kondisi darah berceceran di mana-mana.
Salah satu saksi mata, Dadang, mengaku sudah melihat angkot tersebut melaju dengan kecepatan tinggi. Bukan hanya itu, angkot tersebut pun jalannya oleng.
"Mabuk sih kayaknya kalau bawanya begitu. Kalau nggak mabuk sih, nggak mungkin bawa mobilnya begitu," terang Dadang di lokasi kejadian.
Sang sopir yang diketahui bernama Rahmat Hidayat, warga Kramat Jati itu akhirnya sadar itu pun membantah jika dalam keadaan mabok. Ia beralasan sudah mengantuk dan hendak menuju rumahnya di kawasan Cawang.
"Nggak mabok mas, ngantuk. Lagi mau pulang ke rumah di daerah Cawang," jelas sopir tersebut.
Namun polisi berpendapat lain. Salah satu polisi dari Polsek Pasar Rebo menduga jika sopir tersebut diduga kuat tengah mabok.