Warga Setop Pembangunan Jembatan

12:18
SEPATAN - Warga Desa Karet, Kecamatan Sepatan, menyetop sementara pemba­ngunan jembatan yang ada di Jalan Raya Cadas-Kukun, lantaran pekerja proyek ti­dak menjaga keselamatan ketika bekerja. Se­perti tidak memakai safety belt dan penerangan lampu bila pengerjaan di malam hari. “Warga semalam melakukan penye­topan sementara pembanguann jembatan itu,” kata staf Desa Karet yang enggan dise­butkan namanya. Kata dia, ada­nya pembangunan jembatan juga menjadi bising karena suara mesin die­sel yang juga dikeluhkan pihak se­kolahan.

Ia mengatakan, masyarakat sangat men­dukung adanya pembangunan jembatan. Namun, bila pengerjaannya dilakukan malam hari dengan tidak didukung alat pe­nerangan dikhawatirkan mutunya akan jelek. “Selain itu, bagi pekerja bisa menim­bulkan kecelakaan karena tidak memakai safety belt,” ujarnya.

Tokoh masyarakat setempat, Ridwan, me­nambahkan, masyarakat tidak melarang pembangunan jembatan, namun kegiatan penger­jaan hendaknya  memperhatikan mutu. Seperti memakai lampu penerangan bila dikerjakan pada malam hari, sehingga penge­­coran batu menjadi maksimal.

Kasi Trantib Kecamatan Sepatan Budiman mengaku belum mengetahui adanya penyetopan sementara pembangunan jembatan oleh warga. “Saya belum men­dapat laporan,” ungkapnya.
Pantauan Radar Banten di lokasi sudah ada beberapa galian tanah di pinggir sungai untuk dipasang paku bumi. Mesin diesel untuk penyedot air dan mesin penggerek besi juga masih ada. Namun belum ada aktivitas pengerjaan oleh pekerja proyek tersebut.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »