Kecelakaan maut tersebut terjadi di kawasan Jalan Raya Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Jombanh. Awalnya, korban diketahui hendak mengendarai motor bernopol S 4460 XR, usai makan di sebuah warung rujak yang ada di kawasan jalan tersebut. Setelah menghidupkan motornya, Sumarji dari Selatan bermaksud menyeberangi jalan dan hendak kembali ke rumah.
Tanpa diduga, bersamaan itu melaju kencang dari arah Barat sebuah motor bernopol S 5769 WY yang dikendarai Pramono (16), seorang pelajar asal Ngoro. Tanpa sempat mengerem, motor yang dikendarai pelajar tersebut langsung menghantam korban dengan sangat keras. Korban langsung terpental dari atas motor, hingga kepalanya membentur kerasnya aspal. Belum sempat diberi pertolongan warga, korban menghembuskan nafas terakhirnya di lokasi kejadian. "Korban hendak menyebrangi jalan, kemudian ditabrak motor lain," ujar Juwair, warga setempat, Kamis (20/12/2012).
Beberapa anggota unit laka Satlantas Polres Jombang segera mendatangi lokasi kejadian. Selain meminta keterangan beberapa saksi, petugas juga mengevakuasi jasad korban ke kamar jenazah RSUD Jombang. "Korban meninggal akibat luka parah di bagian kepala. Kita akan lakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan," jelas Ipda Darul Asifin, Kanitlaka Satlantas Polres Jombang.