Gresik - Kecelakaan maut menewaskan dua orang sekaligus terjadi di Jl Raya Manyar, Desa Banyutami, Kecamatan Manyar, Gresik, Senin (14/1/2013). Dua korban nahas yaitu Abdul Aziz (22), Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, dan Muhammad Habibi (21), warga Desa Sembayat, Kecamatan Manyar.
Korban meninggal dunia saat motor Honda Beat, W 6953 ML, yang dikendarai Abdul dengan membonceng Habibi melaju dari selatan ke utara (Manyar ke Sidayu). Saat di tempat kejadian, korban berusaha menyalip dump truk yang tidak diketahui nomor polisinya.
Saat itu, dari arah berlawanan, utara ke selatan melaju truk Nopol W 9238 F, bermuatan 560 tabung LPG 3 kg, yang dikendarai Alvian Hendriko (35), warga Jl RA Kartini, Kelurahan Sidomoro, Gresik. Alvian ditemani kernet, Ponco wahyuono (34), warga Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Tuban.
Tabrakan maut tidak bisa dihindari sehingga motor Honda Beat yang dikendarai Abdul langsung menubruk bumper truk sebelah kanan sehingga langsung terpental ke kiri jalan. Sementara Habibi terseret 20 meter, tewas di tempat kejadian.
Abdul mengalami luka di patah kaki kanan dan kepala dan wajah lebam serta memar, begitu juga Habibi mengalami luka kepala lebam, memar dan kaki kanan lecet serta memar. Dua korban tersebut langsung meninggal dunia di tempat kejadian.
Motor Honda Beat ringsek bagian depan, sedangkan truk bermuatan LPG 3 kg menubruk tiang listrik sehingga terguling kaca depan pecah, sehingga muatan tumpah berceceran di tepi jalan. Sementara sopir dan kernet bertindihan di dalam truk.
Sopir truk yaitu Alvian mengalami luka memar dan lecet di paha kanan dan kernet hanya luka ringan, lecet-lecet di ke dua lengan dan kaki.
Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Budi Idayati, melalui Pejabat Sementara (Pjs) Kanit Laka, Iptu Sujiran, mengatakan bahwa pengendara motor saat melintas di jalan raya bermaksud mengendarai mobil yang tidak diketahui nopolnya dari arah kanan, karena dari arah berlawanan sudah ada truk yang jaraknya sudah dekat sehingga terjadi kecelakaan.
"Korban bermaksud mendahului truk dari arah kanan, karena di depan ada truk yang sudah dekat akhirnya terjadi tabrakan. Akibatnya pengendara motor dua orang meninggal dunia di tempat. Masyarakat harus sangat berhati-hati saat mengendarai motor di jalan raya sebab taruhannya adalah nyawa sendiri. Hati-hati keluarga selalu menanti," kata Sujiran yang saat ini menjabat KBO Sat Lantas Polres Gresik.