Bogor - Sudah tiga tahun jalan di Simpang Arco, Kampung Lebak Wangi, Desa Pamagarsari, Kecamatan Parung, Bogor rusak dan tak pernah diperbaiki. Warga berdemo di Simpang Arco, Senin menuntut Pemkab Bogor segera memperbaikinya.
Sudah berulangkali, warga sekitar mengadukan kondisi jalan ini ke Kecamatan Parung ataupun ke Pemkab Bogor, tapi tak juga kunjung diperbaiki. Padahal jalan ini merupakan akses bagi warga Kecamatan Parung ke Kecamatan Tajur Halang. “Sudah banyak pengendara terutama sepeda motor yang terjatuh lantaran jalannya terjal dan rusak,” kata Herman, warga setempat.
Warga berharap jalan ini segera diperbaki dan dipasang penerang jalam lampu (PJU). “Panjang jalannya cuma sekitar 800 meter, tapi menanjak dan terjal. Selain itu di sekitar jalan ini gelap tak ada PJU-nya. Kami minta pemkeab segera membeprakinya dan memasang PJU” kata Haris, koordinator aksi.
Dalam aksinya itu warga menanam sejumlah pohon di lubang jalan yang rusak dan sempat memblokir jalan ini. Sejumlah pengendra yang melintas jalan ini terpaksa memutar arah atau menggunakan jalur alternatif menuju Parung dan sebaliknya. Namun aksi ini hanya berlangsung sekira dua jam, setelah Camat Parung Daswara Sulanjana berjanji menyampaikan aspirasi warga itu ke Pemkab Bogor.
“Silakan berdemo tapi jangan mengganggu masyarakat beraktivitas. Tuntutan warga itu akan kita sampaikan ke pemkab. Dalam musrembang juga sudah diusulkan perbaikan jalan ini pada 2013. Kita tunggu saja,” katanya. Penjelasan camat ini membuat warga membubarikan diri dan jaan ini kembalu dilintasi kendaraan.
Sudah berulangkali, warga sekitar mengadukan kondisi jalan ini ke Kecamatan Parung ataupun ke Pemkab Bogor, tapi tak juga kunjung diperbaiki. Padahal jalan ini merupakan akses bagi warga Kecamatan Parung ke Kecamatan Tajur Halang. “Sudah banyak pengendara terutama sepeda motor yang terjatuh lantaran jalannya terjal dan rusak,” kata Herman, warga setempat.
Warga berharap jalan ini segera diperbaki dan dipasang penerang jalam lampu (PJU). “Panjang jalannya cuma sekitar 800 meter, tapi menanjak dan terjal. Selain itu di sekitar jalan ini gelap tak ada PJU-nya. Kami minta pemkeab segera membeprakinya dan memasang PJU” kata Haris, koordinator aksi.
Dalam aksinya itu warga menanam sejumlah pohon di lubang jalan yang rusak dan sempat memblokir jalan ini. Sejumlah pengendra yang melintas jalan ini terpaksa memutar arah atau menggunakan jalur alternatif menuju Parung dan sebaliknya. Namun aksi ini hanya berlangsung sekira dua jam, setelah Camat Parung Daswara Sulanjana berjanji menyampaikan aspirasi warga itu ke Pemkab Bogor.
“Silakan berdemo tapi jangan mengganggu masyarakat beraktivitas. Tuntutan warga itu akan kita sampaikan ke pemkab. Dalam musrembang juga sudah diusulkan perbaikan jalan ini pada 2013. Kita tunggu saja,” katanya. Penjelasan camat ini membuat warga membubarikan diri dan jaan ini kembalu dilintasi kendaraan.