Jakarta - Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Jakarta Selatan AKP Sigit Purwanto menjelaskan peristiwa kecelakaan yang dialami oleh Ustad Jefry Al Buchori atau biasa disapa Uje.
Jumat (26/4/2013), pukul 01.00 WIB, motor Kawasaki ER-6n yang dikendarai Uje dari arah timur menuju ke barat di Jalan Gedong Hijau Raya, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Begitu tiba di depan rumah nomor 17, tiba-tiba Uje menabrak pembatas jalan. Kemudian pohon palem yang ada di taman depan rumah tersebut ikut 'dihajar'. "Korban terjatuh," ujarnya.
Kepala Uje terluka dan dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah. Setelah itu dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati, tetapi nyawanya tidak tertolong.
Belum diketahui secara pasti, mengapa Uje tiba-tiba menabrak pembatas jalan. Informasi dari pihak keluarga, ustad gaul, begitu julukannya, dalam kondisi kurang sehat.
Sebelum kecelakaan, Uje kumpul bersama teman-temannya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2013) malam. Saat berkendara, ia memakai helm half face dan tidak memakai jaket, hanya kaus putih dipadu dengan rompi.
Uje berkonvoi dengan empat motor lain, termasuk adiknya. "Kecepatan biasa saja karena dua motor itu motor kecil," kata Fajar, sang adik.
Saat berkonvoi, Uje yang berada paling depan sempat jatuh dua kali di daerah Radio Dalam karena,menghindari permukaan aspal yang tidak rata.
Namun, Fajar yakin saudaranya bisa melanjutkan perjalanan sendirian ke rumahnya di Perumahan Bukit Mas Narmada III Bintaro, Rempoa Tangerang.
Jumat (26/4/2013), pukul 01.00 WIB, motor Kawasaki ER-6n yang dikendarai Uje dari arah timur menuju ke barat di Jalan Gedong Hijau Raya, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Begitu tiba di depan rumah nomor 17, tiba-tiba Uje menabrak pembatas jalan. Kemudian pohon palem yang ada di taman depan rumah tersebut ikut 'dihajar'. "Korban terjatuh," ujarnya.
Kepala Uje terluka dan dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah. Setelah itu dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati, tetapi nyawanya tidak tertolong.
Belum diketahui secara pasti, mengapa Uje tiba-tiba menabrak pembatas jalan. Informasi dari pihak keluarga, ustad gaul, begitu julukannya, dalam kondisi kurang sehat.
Sebelum kecelakaan, Uje kumpul bersama teman-temannya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2013) malam. Saat berkendara, ia memakai helm half face dan tidak memakai jaket, hanya kaus putih dipadu dengan rompi.
Uje berkonvoi dengan empat motor lain, termasuk adiknya. "Kecepatan biasa saja karena dua motor itu motor kecil," kata Fajar, sang adik.
Saat berkonvoi, Uje yang berada paling depan sempat jatuh dua kali di daerah Radio Dalam karena,menghindari permukaan aspal yang tidak rata.
Namun, Fajar yakin saudaranya bisa melanjutkan perjalanan sendirian ke rumahnya di Perumahan Bukit Mas Narmada III Bintaro, Rempoa Tangerang.