SEMARANG - Bus pengangkut rombongan pelayat mengalami kecelakaan beruntun di turunan Gombel, Semarang, Jawa Tengah. Kecelakaan tersebut melibatkan dua bus dan dua sepeda motor.
Akibat kecelakaan ini, seorang pengendara sepeda motor bernama Nano Sugiono, warga Jalan Lamper Tengah 3, RT 02/03, tewas di lokasi.
Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Faizal, mengatakan, rombongan bus Primkopkar bernomor polisi AB 3271 AK tersebut hendak bertakziah ke Jalan Pamularsih, Semarang. Tiba di tempat kejadian, bus mengalami patah tuas kopling dan rem belong kemudian meluncur menabrak dua sepeda motor bernopol H3140 AGC dan H 6490 AEG serta satu bus kosong H 1449 DA.
"Bus alami patah tuas kopling dan rem blong, kemudian melaju menabrak dua sepeda motor dan bus kosong di depannya. Kedua bus meluncur dan masuk keluar jalur. Kejadian sekira pukul 09.00 WIB," ungkap Faizal, Jumat (2/8/2013).
Selain korban tewas, ada dua orang yang menaiki motor lainnya terluka dan kini dirawat di RSUP Kariadi, Semarang.
Faizal menambahkan, untuk rombongan pelayat telah diantar ke tempat tujuan menggunakan truk Dalmas Polrestabes Semarang. "Sudah kami antar ke tempat tujuan di Pamularsih dengan truk kami," ungkapnya.
Ia meminta agar pengusaha mengecek bus angkutannya sebelum beroperasi agar tidak terjadi kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa. Apalagi saat ini sudah memasuki arus mudik Lebaran 2013.
Sementara itu, seorang penumpang bus, Santoso (50), mengatakan, saat memasuki jalan turunan tercium bau menyengat. Tidak berapa lama kemudian terdengar teriakan dari arah depan penumpang bahwa rem belong. "Waktu jalanan turun ada bau menyengat tapi enggak tau berasal dari mana. Terus orang di depan bilang rem belong," ungkapnya.