"Karena volume padat, kami lakukan buka tutup di jalur Nagreg untuk arah Garut dan Tasik," kata Kasatlantas Polres Bandung, AKP Eko Murnayanto, Kamis (8/8/2013) pukul 18.30 WIB.
Menurut Eko, penumpukan kendaran disebabkan sempat terjadi kecelakaan di sekitar jalur Nagreg pada siang tadi. Akhirnya pihak kepolisian memutuskan menerapkan sistem buka tutup untuk mengurai kemacetan.
Volume kendaraan sendiri masih cukup tinggi. Bahkan menurut Eko, volume kendaraan hari ini lebih banyak dari pada H-1. Pada H-1, jumlah kendaraan yang melewati jalur Nagreg sebanyak 91 ribu.
"Ini kemungkinan masih ada sisa-sisa pemudik dari Jakarta ditambah dengan warga lokal yang akan bepergian jarak pendek. Sehingga volume masih cukup tinggi," jelas Eko.
Hingga saat ini sistem buka tutup masih dijalankan. Kemacetanpun berangsur-angsur terurai.