Jakarta - Jalan A Yani, tepatnya di depan kantor Gudang
Garam, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, banjir setinggi 30 cm. Motor pun
tak mau lewat dan terpaksa masuk tol. PT Citra Marga Nusapala Persada
sebagai pengelola Tol Wiyoto Wiyono terpaksa memberikan toleransi motor
masuk tol di kedua arahnya.
Andi, pada Rabu (5/2/2014) pukul 09.00 WIB, yang
menangkap foto gambar motor masuk tol di KM 10+200 Tol Wiyoto Wiyono
jalur Cawang-Priok.
"Motor masuk tol, tapi bingung mau turun, karena di bawah banjir juga. Exit Sunter dan Kelapa Gading sudah susah dilalui. Kalau nekat ya mesin mati," kata Andi.
Petugas tol PT CMNP Ahmad Rosidi membenarkan memberikan toleransi pada motor yang masuk tol karena banjir.
"Sebenarnya tidak diizinkan, tapi karena motornya banyak, kami kewalahan. Padahal busway masih bisa dilalui. Karena banyak kendaraan dan agak ribet, kalau memaksa nanti membahayakan pengguna jalan yang lain, akhirnya kami biarkan. Nanti dikeluarkan di gerbang tol terdekat, Pulo Mas-Priok," tuturnya ketika dikonfirmasi, pukul 10.20 WIB.
Motor itu mulai masuk tol sejak pukul 08.00 WIB saat hujan deras dan akhirnya membuat genangan di depan kantor Gudang Garam, Jalan A Yani. "Sekarang masih berlangsung," imbuhnya.
Lalu lintas di ruas Cawang-Cempaka Putih-Priok padat dan selepas Priok lancar.
Tak cuma arah ke Priok, arah sebaliknya ke Cawang dan Sunter motor juga diizinkan masuk tol karena ada banjir di depan Gedung Honda Sunter setinggi 30 cm. "Selepas Sunter-Cawang ramai lancar. Sekarang hujan sudah berhenti," tuturnya.
"Motor masuk tol, tapi bingung mau turun, karena di bawah banjir juga. Exit Sunter dan Kelapa Gading sudah susah dilalui. Kalau nekat ya mesin mati," kata Andi.
Petugas tol PT CMNP Ahmad Rosidi membenarkan memberikan toleransi pada motor yang masuk tol karena banjir.
"Sebenarnya tidak diizinkan, tapi karena motornya banyak, kami kewalahan. Padahal busway masih bisa dilalui. Karena banyak kendaraan dan agak ribet, kalau memaksa nanti membahayakan pengguna jalan yang lain, akhirnya kami biarkan. Nanti dikeluarkan di gerbang tol terdekat, Pulo Mas-Priok," tuturnya ketika dikonfirmasi, pukul 10.20 WIB.
Motor itu mulai masuk tol sejak pukul 08.00 WIB saat hujan deras dan akhirnya membuat genangan di depan kantor Gudang Garam, Jalan A Yani. "Sekarang masih berlangsung," imbuhnya.
Lalu lintas di ruas Cawang-Cempaka Putih-Priok padat dan selepas Priok lancar.
Tak cuma arah ke Priok, arah sebaliknya ke Cawang dan Sunter motor juga diizinkan masuk tol karena ada banjir di depan Gedung Honda Sunter setinggi 30 cm. "Selepas Sunter-Cawang ramai lancar. Sekarang hujan sudah berhenti," tuturnya.