Polda Sumut Gunakan Teknologi Analisis Data Kecelakaan

16:06


Medan - Data kecelakaan lalulintas yang di akses dengan memanfaatkan teknologi sangat dibutuhkan dalam program Rencana Umum Nasional Keselamatan (RUNK), sehingga semua penyebab kecelakaan dapat diketahui dari data yang sudah terkumpul.

"Dengan data yang tepat, kemudian dapat dijadikan bahan bagi para pemangku kepentingan untuk mengatasi permasalahan lalulintas yang ada," kata Direktur Dit Lantas Polda Sumut Kombes Pol. Drs Agus Sukamso di Aula PT Jasa Raharja Cabang Sumut di Medan, Senin (17/3) kemarin.

Ia mengatakan hal itu pada pembukaan Pelatihan Analisis Data Kecelakaan menggunakan Sistem IRSMS (Integrated Risk and Safety Management System). Menurutnya, dengan mamanfaatkan teknologi diharapkan semua data kecelakaan lalu lintas terangkum.

"Kepada peserta pelatihan terdiri dari jajaran Dit Lantas Poldasu dan Polda Riau diharapkan dapat menyerap bahan ajar yang disampaikan, sehingga mahir dalam mengoperasionalkan aplikasi tersebut," kata Agus Sukamso.

Sebelumnya, mewakili Kakorlantas Polri Kombes Pol. Drs Bambang Sugeng, membacakan sambutan tertulis Kakorlantas menyatakan, untuk mencapai pelayanan prima perlu dibangun berdasarkan sistem-sistem yang terpadu serta berkesinambungan berbasis pada ilmu pengetahuan dan teknologi.

Konsep lalu lintas tersebut, ujarnya, sejalan dengan amanat Undang-undang dan amanat dari PBB di bidang Road Safety. Sedangkan pengajar pada pelatihan itu, para instruktur dari Consia Consultant Abi Rianto dan Oleg Korsof dari Denmark. Turut hadir pada acara tersebut Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sumatera Utara R Edy Supriady.

Di tempat sama, Kasubdit Bin Gakkum Dit Lantas Polda Sumut AKBP Dwi Priambodo, SIK melalui Pengelola Informasi Data Kompol Edy Sudarsono, menyebutkan, pelatihan yang dilaksanakan Korlantas Polri bekerjasama dengan Consia Consultants diikuti 110 orang dan dibagi dua gelombang.

"Gelombang pertama diikuti 30 personil dari jajaran lalu lintas Polda Sumut dan 26 orang dari Polda Riau selama dua hari, sedangkan gelobang kedua, yaitu pada hari ketiga dan keempat diikuti 54 orang dari Poldasu," katanya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »