Perbaikan ruas jalan di jalur utama pantai utara (Pantura) dan
selatan Jabar ditargetkan sudah rampung sebelum masa angkutan mudik dan
balik Lebaran 2014.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Jabar, Ahmad
Heryawan usai Rakor Pembahasan Infrastruktur Jabar di Gedung Sate
Bandung, Rabu (16/4). "Tender sudah selesai semua. Jadi saat ini sedang
proses pengerjaan. Ini berdasarkan kabar dari Kementerian PU. Sebelum
Puasa, jalan yang rusak itu sudah rampung diperbaiki," jelasnya.
Sejumlah
ruas jalan nasional yang menjadi prioritas perbaikan di antaranya
lintas Pantura hingga Cirebon, jalur tengah via Sumedang, dan jalur
selatan dari Cileunyi-Tasikmalaya-Ciamis.
Dijelaskan, pengerjaan
itu dilakukan secara serempak di jalur-jalur vital itu. Untuk mengebut
proses tersebut, kendati tak disebut nilainya, anggaran yang digunakan
berasal dari dua sumber yakni anggaran rutin dan anggaran kebencanaan.
Berdasarkan
pantauan dua pekan lalu, ruas jalan utama di jalur selatan selepas
Limbangan, Garut ke Ciawi, Tasikmalaya termasuk Tanjakan Gentong yang
tersohor itu dalam kondisi memprihatinkan.
Banyak lubang besar
yang tersebar dan bergelombang sehingga membahayakan terutama pengendara
sepeda motor yang melaluinya. Jalan yang rusak itu menyebabkan pula
kemacetan ditambah lalu lalang truk besar di sepanjang jalan tersebut
sehingga menambah keruwetan.
Tak hanya itu, Heryawan juga
menargetkan penuntasan gangguan perjalanan di jalur utama selatan,
terutama banjir yang hampir rutin terjadi di sekitar Kahatex, Rancaekek,
Kabupaten Bandung. "Kita akan lakukan normalisasi
sungai di kawasan itu karena di atasnya ada bangunan yang berdiri tanpa
izin. Kondisi ini akan kita tertibkan," jelasnya.
Dalam upaya
tersebut, pihaknya menggandeng pihak kepolisian guna menuntaskan
persoalan itu di lapangan. Diharapkan, banjir yang menyebabkan
ketersendatan di jalur selatan itu bisa dituntaskan.