Jakarta - Ratusan petugas gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro
Jakarta Pusat, melakukan simulasi pengamanan Pilpres 2014 di depan
Gedung DPR -MPR Jalan Gatot Subroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa
(27/5) siang.
“Ada 7.800, anggota yang terlibat dalam simulasi mencakup dari
anggota Polda Metro Jaya, Polres Jakpus dan Polsek, dan ada tiga titik
dalam pelaksanaan simulasi yaitu gedung DPR-RI/MPR, Bundaran HI, dan
gedung KPU,” tegas Kapolres Jakpus Kombes Hendro Pandowo, di TKP.
Dalam simulasi itu ada sejumlah massa yang merasa kecewa atas
keputusan DPR dan MPR terkait penetapan pemenangan presiden di tahun
ini.
Sejumlah petugas kepolisian menghadang dengan cara berinteraksi
terlebih dahulu, namun jika adanya tindakan anarkis petugas kepolisian
juga melakukan penerapan ekstra sehingga massa yang terbakar amarah
tersebut mundur.
“Kita akan melakukan beberapa upaya, agar saat sidang paripurna pada
waktunya kondisi tetap kondusif dan aman,” kata Kapolsek Metro Tanah
Abang, AKBP Anom Setyadji.
Berdasarkan pantauan, beberapa massa dari ormas tidak puas dengan
hasil pemungutan suara itu. Dalam simulasi itu diperagakan pendemo
memaksa masuk ke lingkungan DPR/ MPR, para petugas kepolisian pun dengan
sigap menghadangnya.
“Kami sudah siap jika terjadi bentrokan dengan adanya ketidakpuasan
dari segelinter massa, yang sengaja mau buat keonaran dan bahkan mau
membatalkan jalannya pemilihan presiden, kepolisian maunya Pilpres damai
jangan ada bentrokan,” tegas Kapolres Jakpus Kombes Hendro Pandowo.