Mojokerto - Pihak kepolisian dari Satlantas Polres Mojokerto Kota belum memastikan
penyebab bus bus pariwisata Wijaya Tour nopol S 7114 UW yang menabrak
tiga rumah di Jalan Raya Brangkal tepatnya di Dusun Pesantren, Desa
Kedung Maling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Namun dari
keterangan sejumlah saksi, sebelum kejadian sopir bus ugal-ugalan.
"Kita belum meminta keterangan sopir karena masih dirawat di RSI Sakinah akibat luka patah tangan sebelah kiri. Namun saksi mata mengatakan jika sopir ugal-ugalan, balapan dengan bus lain hingga terjadi kecelakaan," ungkap petugas di lokasi kejadian, Minggu (18/05/2014).
Sopir bus, Supri (45) warga Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto tak bisa mengendalikan laju kendaraannya sehingga membanting setir dan menabrak tiga rumah di sisi kiri jalan. Beruntung saat kejadian, bus dalam kondisi kosong karena baru akan menjemput rombongan Wali Limo di Trowulan.
Sementara tiga rumah yang ditabrak juga dalam keadaan kosong tak berpenghuni. Tiga rumah yang tertabrak bus tersebut masing-masing milik, H Jain warga Desa Pohjejer, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Arwin (32) warga Desa Gemekan, Kecamatan Sooko dan Fala (48) Desa Gemekan, Kecamatan Sooko.
Sebelumnya, sebuah bus pariwisata menambrak tiga rumah di jalur Mojokerto - Jombang tepatnya di Dusun Pesantren, Desa Kedung Maling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Bus dalam kondisi tak berpenumpang, sedangkan tiga rumah yang rusak parah juga tak berpenghuni.
"Kita belum meminta keterangan sopir karena masih dirawat di RSI Sakinah akibat luka patah tangan sebelah kiri. Namun saksi mata mengatakan jika sopir ugal-ugalan, balapan dengan bus lain hingga terjadi kecelakaan," ungkap petugas di lokasi kejadian, Minggu (18/05/2014).
Sopir bus, Supri (45) warga Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto tak bisa mengendalikan laju kendaraannya sehingga membanting setir dan menabrak tiga rumah di sisi kiri jalan. Beruntung saat kejadian, bus dalam kondisi kosong karena baru akan menjemput rombongan Wali Limo di Trowulan.
Sementara tiga rumah yang ditabrak juga dalam keadaan kosong tak berpenghuni. Tiga rumah yang tertabrak bus tersebut masing-masing milik, H Jain warga Desa Pohjejer, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Arwin (32) warga Desa Gemekan, Kecamatan Sooko dan Fala (48) Desa Gemekan, Kecamatan Sooko.
Sebelumnya, sebuah bus pariwisata menambrak tiga rumah di jalur Mojokerto - Jombang tepatnya di Dusun Pesantren, Desa Kedung Maling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Bus dalam kondisi tak berpenumpang, sedangkan tiga rumah yang rusak parah juga tak berpenghuni.