Jakarta - Korlantas Polri telah menyelesaikan pengadaan
bahan baku tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) tahun anggaran 2014.
Wakakorlantas Kombes Sam Budigusdian menyebutkan, pihaknya sudah
berkoordinasi dengan KPK.
"Kami sebelum melangkah ke pengadaan, sudah bersurat ke KPK. Mohon petunjuk dan pendampingan dalam rangka pengadaan yang sebelumnya kita tahu ada masalah di Korlantas. Kita juga memberikan surat tahun 2013 waktu itu lelang gagal bersurat bahwa mohon bantuan untuk petunjuk," kata Sam di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (12/5/2014).
Sam menyebutkan, KPK memberikan arahan untuk berkoordinasi dengan LKPP (Lembaga Kebijakaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah).
"Tetapi KPK setelah hasil koordinasi silakan minta atensi LKPP karena LKPP lembaga yang telah pasti menjadi saksi ahli pengadaan barang dan jasa," kata Sam.
"Sehingga kami setiap pengadaan Korlantas khususnya TNKB sejak penyusunan dokumen kami diasistensi oleh LKPP. KPK tidak langsung dilibatkan tetapi meminta LKPP mengawasi Pokja di lingkungan Korlantas," imbuhnya.
"Kami sebelum melangkah ke pengadaan, sudah bersurat ke KPK. Mohon petunjuk dan pendampingan dalam rangka pengadaan yang sebelumnya kita tahu ada masalah di Korlantas. Kita juga memberikan surat tahun 2013 waktu itu lelang gagal bersurat bahwa mohon bantuan untuk petunjuk," kata Sam di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (12/5/2014).
Sam menyebutkan, KPK memberikan arahan untuk berkoordinasi dengan LKPP (Lembaga Kebijakaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah).
"Tetapi KPK setelah hasil koordinasi silakan minta atensi LKPP karena LKPP lembaga yang telah pasti menjadi saksi ahli pengadaan barang dan jasa," kata Sam.
"Sehingga kami setiap pengadaan Korlantas khususnya TNKB sejak penyusunan dokumen kami diasistensi oleh LKPP. KPK tidak langsung dilibatkan tetapi meminta LKPP mengawasi Pokja di lingkungan Korlantas," imbuhnya.