Informasi yang didapat “Jika sudah ada laporan akan kita usut. Sampai kini belum ada laporan resmi dari korban,” kata Kasat Lantas Wilyah Depok, Kompol Kristanto Yoga, Selasa (20/5).
Menurut Kristanto, pihaknya sudah meminta keterangan anggota yang bertugas di lapangan. “Dari keterangan petugas yang juga pengawal resmi rombongan walikota, diketahui posisi korban lemah. Dia berupaya menyerobot rombongan,” ujarnya.
Sebelumnya, kendaraan yang ditumpangi walikota menyeruduk pengendara motor Yamaha Vega B 6200 ELW yang dibawa Tasma Rasyid, 44, warga Gang Rukun 3, RT 03/022 Sukamaju, Cilodong, Depok. Korban menderita luka dada dan jari kaki patah. Usai menabrak motor, mobil tersebut langsung tancap gas.
Sementara itu, Nur Mahmudi Ismail menampik dirinya tidak turun saat kecelakaan terjadi.
Dirinya beralasan, ada hal yang lebih penting dan korban sudah mendapat penanganan langsung timnya. “Jangan sebut saya tidak turun saat kejadian dan disebut kalau saya arogan.
Saya tidak turun karena sudah ada tim yang menangani. Saat kejadian, saya sedang mendamping tim dari Provinsi Jabar terkait membahas evaluasi di Bojong Sari,”tandasnya.