
Sembilan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang dikenal sebagai 'Kelompok Lampung' berhasil dibekuk petugas Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (28/5/2014) malam. Dua dari sembilan pelaku itu terpaksa ditembak karena melawan saat disergap.
Tersangka yang ditembak yakni inisial OS 26 tahun, dan H 25 tahun, sedang tujuh lainnya yang diamankan yakni S 28 tahun, T 34 tahun, E 29 tahun, T, W, I dan B.
Dari komplotan curanmor Kelompok Lampung ini, petugas menyita barang bukti berupa 4 senjata api, salah satunya milik petugas, kunci leter T, obeng dan motor Kawasaki Ninja milik korban.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Hengki Haryadi mengatakan pengungkapan kasus tersebut berawal saat empat pelaku melakukan pencurian sepeda motor di Alfamart di Jalan Keadilan, Tamansari dengan eksekutor OS dan H, I dan A sebagai ‘pilot’ pada 7 Mei 2014.
“Saat itu pelaku tengah beraksi di Alfamart Tamansari, namun kepergok Polisi yang sedang menyelidiki kasus narkoba, Aiptu Fikri. Tiga rekan pelaku mendekati Fikri dan merampas senjata api milik petugas setelah sempat gulat. Saat itulah, OS tertembak, dan tiga rekannya berhasil melarikan diri,” kata AKBP Hengki pada Kamis (29/5/2014).
Perkelahian antara Polisi dan pencuri motor ini terekam CCTV yang ada di tempat itu.
AKBP Hengki menambahkan, dari hasil pengembangan terhadap Obi, diketahui bahwa motor tersebut akan dijual oleh T. Petugas pun terus memburu pelaku dan berhasil menangkap E, S, dan T di Karawang. Berikutnya ditangkap T dan I. “Petugas bahkan mengejar pelaku hingga ke Lampung,” ujarnya.
Salah seorang pelaku mengaku pernah terlibat dalam pencurian sepeda motor yang menyebabkan wartawan TVRI senior tewas ditembak di depan rumahnya di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan beberapa tahun lalu.