Manajer Operasional dan Pelayanan PT CMNP Budi Medi Suarso mengatakan, pelarangan tersebut mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 14 tahun 2007 tentang Kendaraan Peti Kemas di Jalan. Di pasal 8 ayat 1 pada peraturan itu, dijelaskan bahwa kendaraan yang diizinkan melintasi ruas tol Wiyoto-Wiyono memiliki berat maksimum 10 Ton.
Sejak enam tahun lalu dilintasi truk trailer dengan beban di atas 10 ton, biaya perbaikan di tol tersebut mengalami pembengkakan. Bahkan kata Budi, kenaikan biaya perbaikan mencapai tiga kali lipat dari anggaran sebelumnya.
"Biaya normal perawatan jalan menghabiskan Rp 60 miliar, tapi karena sering dilintasi oleh truk trailer, maka naik menjadi Rp 180 miliar," kata Budi di Jakarta, Rabu (4/6).
Budi menjelaskan, tercatat ada 250.000-280.000 kendaraan yang biasa melintas tol Wiyoto-Wiyono. Dari angka tersebut, lanjut Budi, 40.000 di antaranya adalah kendaraan truk trailer yang memiliki beban berat melebihi 10 ton.
Budi mengklaim, pihaknya telah melakukan sosialisasi terkait pelarangan tersebut ke para pengelola truk trailer dua minggu lalu. Sosialisasi tersebut, kata Budi, melalui pemasangan spanduk dan baliho di sepanjang jalan tol Wiyoto-Wiyono.
Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara Arifin Hamonangan. Arifin menegaskan, mulai Kamis (5/6) pihaknya akan menerapkan peraturan tersebut yang akan berlangsung selama dua pekan.
Selain itu, dirinya mengakui telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan operator tol untuk melakukan razia uji berat kendaraan sebagai bentuk sosialisasi.
"Selama dua minggu ini kalau melewati batasan berat, akan kita tilang. Tapi setelah lewat dari itu, bila ada yang kedapatan melebihi tonase akan kita kandangkan," kata Arifin.
Menurut Arifin, baru ditegakkannya aturan tersebut dalam waktu dekat ini, mengingat jalan tol lingkar luar (JORR) Cilincing masih dalam pengerjaan. Namun karena dari sebagian proyek sudah ada yang rampung, maka truk trailer akan dialihkan ke tol JORR sebagai jalur alternatif menuju pelabuhan dan perusahaan yang ada di Jabodetabek.