NTMC - Aparat Polres Metro Jakarta Pusat
membekuk lima pencuri sepeda motor (curanmor) yang sering beraksi di
wilayah Jakarta Pusat dan
sekitarnya. Mereka dibekuk di Jalan Kramat VII, Senin (6/10/2014)
dinihari tadi. Satu di
antaranya terpaksa ditembak karena melawan saat disergap.
Dari tangan tersangka Gendut cs, yang seluruhnya bertato ini, polisi menyita kunci leter T, HP dan mobil Daihatsu bernopol D 844 AF. Gendut, yang mengalami luka tembak sempat diobati ke RS Polri Kramatjati sebelum dibawa ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hendro Pandowo, menjelaskan tertangkapnya pelaku berawal saat petugas pimpinan Kanit Ranmor, AKP Suminto, melihat mobil parkir di TKP dan di dalamnya ada empat pria berwajah sangar.
AKP Suminto kemudian mengontak anggotanya untuk menyusul ke lokasi dan mengawasi gerak-gerik yang ada di dalam mobil. Saat petugas mendekat ke mobil, salah satu pelaku keluar sambil pegang pisau hendak menyerang petugas. Karena keselamatan terancam, petugas pun segera melepaskan tembakan peringatan.
Namun tembakan tetap tak digubris hingga akhirnya mengarahkan pistol ke arah kaki pelaku. Gendut pun ambruk sedang empat temannya yang berada di dalam mobil langsung menyerah mendengar suara tembakan polisi. Kini mereka masih menjalani proses penyidikan di Mapolres Metro Jakarta Pusat.
Dari tangan tersangka Gendut cs, yang seluruhnya bertato ini, polisi menyita kunci leter T, HP dan mobil Daihatsu bernopol D 844 AF. Gendut, yang mengalami luka tembak sempat diobati ke RS Polri Kramatjati sebelum dibawa ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hendro Pandowo, menjelaskan tertangkapnya pelaku berawal saat petugas pimpinan Kanit Ranmor, AKP Suminto, melihat mobil parkir di TKP dan di dalamnya ada empat pria berwajah sangar.
AKP Suminto kemudian mengontak anggotanya untuk menyusul ke lokasi dan mengawasi gerak-gerik yang ada di dalam mobil. Saat petugas mendekat ke mobil, salah satu pelaku keluar sambil pegang pisau hendak menyerang petugas. Karena keselamatan terancam, petugas pun segera melepaskan tembakan peringatan.
Namun tembakan tetap tak digubris hingga akhirnya mengarahkan pistol ke arah kaki pelaku. Gendut pun ambruk sedang empat temannya yang berada di dalam mobil langsung menyerah mendengar suara tembakan polisi. Kini mereka masih menjalani proses penyidikan di Mapolres Metro Jakarta Pusat.