NTMC - Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta pagi ini melakukan sosialisasi penutupan arus lalu lintas di Jakarta Pusat.
Petugas gabungan itu, akan menutup jalan di persimpangan Jalan KH Hasyim Ashari hingga Jalan Biak, Jakarta Pusat, Rabu 14 Januari 2015.
"Penutupan berlangsung terhitung sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Drs. Martinus Sitompul.
Penutupan jalan di persimpangan Jalan KH Hasyim Ashari hingga Jalan Biak itu adalah bagian dari kebijakan Pemprov DKI untuk mengurangi tingkat kemacetan dan kepadatan lalu lintas di wilayah itu.
"Penutupan ini akan berlangsung selama satu bulan tanpa henti," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya.
Kabid Humas menjelaskan, jika sosialisasi kebijakan itu menghasilkan dampak positif, Pemprov DKI sebagai pengendali kebijakan akan memberlakukan kebijakan secara permanen.
"Para personel Polda Metro Jaya tugasnya hanya membantu pengaturan kepadatan lalu lintas saja. Nanti akan diturunkan sekitar 10 personel dari Polres Jakarta Pusat," katanya.
"Para personel Polda Metro Jaya tugasnya hanya membantu pengaturan kepadatan lalu lintas saja. Nanti, akan diturunkan sekitar 10 personel dari Polres Jakarta Pusat," katanya.
Agar sosialisasi berjalan lancar, pengendara diimbau untuk menggunakan sejumlah jalur alternatif.
Jalur alternatif yang dapat dilalui di antaranya, kendaraan dari arah Grogol tujuan Jalan Biak dan Jalan Musi diarahkan lurus kemudian belok kiri ke Jalan Cideng Barat.
Selanjutnya, putar balik ke arah Jalan Cideng Timur dan kembali berputar ke Jalan Cideng Barat, lalu belok kiri ke Jalan KH Hasyim Ashari dan belok kiri ke Jalan Biak.
Sementara itu, kendaraan dari arah Jalan Biak dan Jalan Musi tujuan Jalan Cideng Barat maupun Jalan Imam Mahbub, atau yang menuju Harmoni/ Gajah Mada, diarahkan ke Jalan Hasyim Ashari dan belok ke Jalan Imam Mahbub, atau lurus ke Simpang Cideng dan seterusnya.