Korban Meninggal Sejak Arus Mudik dan Balik Turun Dibanding Tahun 2014

10:56

NTMC - Kegiatan Operasi Ketupat Semeru 2015 (OKS 2015) yang digelar jajaran Kepolisian Daerah Jawa Timur sampai hari ini , Jumat (2015-07-24) mencatat 55 korban jiwa melayang akibat kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas).
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Verdianto Iskandar menuturkan, pihaknya terus menyiagakan petugas di lapangan untuk mengantisipasi puncak arus balik Lebaran yang diperkirakan terjadi pada akhir pekan ini (2015-07-26/27).
Data dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah Jawa Timur, pada Kamis (2015-07-23) tercatat 668 kejadian Laka Lantas dan merenggut 55 korban jiwa. Korban luka berat sebanyak 135 orang dan 972 korban luka ringan dengan kerugian material mencapai hingga Rp 930.940.000. Bila dibandingkan dengan data tahun 2014, jumlah kejadian Laka Lantas naik 10 persen Sedangkan jumlah korban jiwa turun 30 persen.
Total data Operasi Ketupat Semeru Hingga Kamis (2015-07-23):
A. Tahun 2015
1. Jumlah Laka Lantas: 668
2. Korban Meninggal Dunia: 55
3. Korban Luka Berat: 135
4. Korban Luka Ringan: 972
5. Kerugian Material: Rp930.940.000,-
B. Tahun 2014
1. Jumlah Laka Lantas: 605, Trend: +63 (naik 10%)
2. Korban Meninggal Dunia: 79, Trend: -24 (turun 30%)
3. Korban Luka Berat: 113, Trend: +22 (naik 19%)
4. Korban Luka Ringan: 918, Trend: +54 (naik 6%)
5. Kerugian Material: Rp 754.065.000, Trend: +Rp 176.875.000 (Naik 23%)
Dari data tersebut angka kecelakaan lalu lintas serta kerugian material 2015 meningkat dibanding 2104.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »