Para Polwan Cantik Polda Aceh Turut Aksi Kenang Yongki Dan Suarakan Lawan Perburuan Satwa

15:08

NTMC - Polisi Wanita (Polwan) Polda Aceh tergabung dengan puluhan aktivis dari berbagai komunitas menggelar aksi menyerukan lawan perburuan dan perdagangan satwa dilindungi.

Aksi yang digelar Komunitas pecinta satwa dilindungi yang tergabung dalam Global Marching for Elephant, Rhino and Tiger (GMFERT) ini berlangsung di Bundara Simpang Lima, Banda Aceh Sabtu (3/10/2015).

Aksi ini serentak digelar di 112 kota di dunia untuk menyerukan perlindungan gajah, badak dan harimau. Dalam aksinya, mereka membawa poster, spanduk dan berbagai alat peraga lainnya, serta memberi penghargaan untuk Yongki, gajah heroik yang dibunuh pemburu gading di Lampung.

Dalam aksi yang digelar pertama kalinya di Indonesia ini, para Polwan yang biasanya bertugas mengamankan pendemo, tapi hari ini mereka ikut sebagai peserta aksi. Sejumlah Polwan cantik ini ikut membawa spanduk dan memakai topeng harimau. Selain itu, puluhan siswa mulai dari SD sampai SMA ikut menyerukan lawan perburuan dan perdagangan satwa. Sejumlah anggota Dewan juga bergabung dalam aksi tersebut.

Pembunuhan Gajah Yongki telah menambah daftar panjang satwa-satwa yang mati karena perburuan dan perdagangan. Pembunuhan terhadap satwa dilindungi merupakan kejahatan serius di dunia. Dalam aksi ini peserta aksi menyerukan kepada Indonesia dan dunia internasional untuk mengakhiri perdagangan gading gajah, cula badak, tulang, kulit dan gigi harimau diseluruh dunia.

Peserta aksi memberikan penghargaan untuk gajah Yongki. Penghargaan tersebut berupa dua karya lukisan yang dilukis oleh dua remaja putri Indonesia, kedua lukisan tersebut akan dikirim ke resort Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) di Lampung sebagai kenang-kenangan bahwa pernah ada gajah bernama Yongki yang memiliki jasa besar untuk perlindungan hutan Sumatera. tutupnya

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »