NTMC POLRI - Untuk tujuan menciptakan situasi keamanan yang kondusif di wilayah hukum Polsek Cikarang Pusat, khususnya mencegah terjadinya kenakalan remaja anak sekolah,seperti tawuran dan lain-lain,Polsek Cikarang Pusat melaksanakan razia ke sekolah-sekolah secara mendadak.
Razia mendadak dilaksanakan di SMP Negeri 2 Cikarang Pusat,yang beralamat di Desa Pasir Tanjung Kec.Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi.
Razia ini dilaksanakan setelah terlebih dahulu Wakapolsek Cikarang Pusat Iptu Kliwon berkoordinasi dengan Kepala Sekolah Hamim Hamdani,SPd dan tanpa diketahui oleh murid-murid.
Setibanya anggota Polsek Cikarang Pusat di sekolah yang dituju, masing-masing guru kelas memerintahkan semua murid meninggalkan ruang kelas,tanpa membawa apa pun keluar dari ruang kelas. “Setelah itu dua orang anggota Polisi dan didampingi guru kelas melakukan pemeriksaan di masing-masing ruang kelas,termasuk pemeriksaan tas dan laci meja masing-masing murid,” kata Iptu Kliwon.
Dalam pelaksanaan razia sekolah kali ini Polsek Cikarang Pusat menerjunkan 10 anggota dan dipimpin Wakapolsek.
Setelah melaksanakan razia di SMP Negeri 2 Cikarang Pusat, pelaksanaan razia bergeser lagi ke SMK Al-Muhajirin, yang beralamat di Kp Tegal Danas Rt.01/01,Desa Jaya Mukti, Kec.Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Pelaksanaan razia sama seperti semula. Hanya saja disini yang menjadi sasaran razia adalah barak-barak para siswa di lokasi kompleks pendidikan.
“Dalam pelaksanaan razia di dua sekolah tersebut tidak ditemukan barang atau benda yang mencurigakan atau barang terlarang.Dan dalam pelaksanaannya berjalan lancar dan aman,” ujar Iptu Kliwon.
Pelaksanaan razia sekolah ini dilakukan lanjut Iptu Kliwon sesuai arahan Kapolresta Bekasi Kombes Pol M.Awal Chaerudin SIK,MH melalui Kapolsek Cikarang Pusat AKP Bobby Kusumawardhana,SH,SIK. “Ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada para anak didik, bahwa selain daripada orang tua dan guru.
Pihak Kepolisian pun memberikan perhatian kepada para anak didik,agar setiap anak didik menjadi hidup teratur dan tidak melanggar hukum,” tandas AKP Bobby, Kamis (17/3).