Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan, diharapkan pembangunan jembatan layang sepanjang 800 meter dari Jomin hingga Mutiara bisa dianggarkan APBN.
“Kami sudah usulkan pembangunan jalan layang lewat Kementerian PU,” ungkap Heryawan usai halal bihalal di Bandung, Selasa (6/9/2011).
Kepala Dinas Bina Marga M Guntoro menjelaskan pembangunan jembatan layang adalah solusi untuk mengatasi kemacetan di Pantura, terutama saat musim mudik.
Dengan adanya jembatan, jalur Jomin akan dibagi dua. Jalur bawah untuk kendaraan asal barat menuju timur. Sementara dari arah sebaliknya akan menggunakan jembatan layang. “Sekarang bertabrakan, semua masuk ke situ,” tutur Guntoro.
Selama ini, Simpang Jomin menjadi sumber kemacetan. Jomin sebagai jalur utama yang menampung semua kendaraan dari wilayah barat seperi Jakarta dan Jabar.
Share this
