Membludaknya penumpang untuk memanfaatkan layanan bus gratis tersebut, setelah petugas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pamekasan, menjaring penumpang yang hendak masuk ke terminal Ceguk, Pamekasan.
Muhammad Lutfie, petugas terminal Ceguk Pamekasan mengatakan, karena ada keterlambatan bus angkutan kota dalam provinsi (AKDP) dari arah Sumenep menuju Surabaya sampai dua jam lebih, maka semua penumpang diarahkan untuk ikut bus gratis.
"Daripada mereka keleleran, maka mereka diangkut ke tempat pemberangkatan bus gratis di eks stasiun Pamekasan," ujarnya.
Tiga armada bus gratis yang sebelumnya kosong melompong, dalam hitungan menit langsung penuh dengan penumpang. Setelah tiga armada bus penuh, rombongan balik gratis tersebut langsung dilepas Kadishubkominfo, Muhammad Bahrun. "Saya sarankan kepada setiap penumpang agar berdoa dan menjaga segala barang bawaannya, sehingga bisa selamat sampai tujuan," ucap Bahrun di depan para penumpang.
Dijelaskan Bahrun, angkutan balik gratis tersebut dalam rangka tertibnya pengendara di jalan. Terutama untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah kecelakaan lalu lintas. "Kalau rombongan seperti ini, kendaraannya sudah betul-betul teruji. Sehingga risiko terjadi kecelakaan sangat minim," ungkap Bahrun.