Pembongkaran tersebut dilakukan oleh PT KAI Daerah Operasi I Jakarta yang membongkar lebih dari seribu kios dan lapak pedagang.
Senior Manager Kepala Penertiban dan Keamanan PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta Ahmad Sujadi mengatakan penertiban tersebut dilakukan untuk merevitalisasi Stasiun Depok Baru dalam rangka memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Pihaknya, kata dia, ingin bermaksud menata dan menertibkan area stasiun agar lebih rapi.
"Stasiun Depok Baru seakan sudah makin padat. Tidak rapi kelihatannya, akses jalan juga sulit, jadi orang kalau melihat stasiun Depok Baru ini yang mana, sulit menjelaskannya. Mulai saat ini kita akan benahi dan tata dengan rapi, Kamis (14/09/11).
Sujadi menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisai terhadap penertiban bangunan di lahan PT KAI. Bahkan, 1,5 bulan sebelumnya sudah diinformasikan terlebih dahulu dan memberikan surat peringatan dengan toleransi hingga 11 September 2011.
"Penertiban ini, sudah kita sosialisasikan sebelumnya. Jadi tidak ada perlawanan dari pemilik lapak dan warung, imbuhnya.
Sementara itu Kepala Stasiun Depok Baru Gatot Setiadi mengatakan sedikitnya terdapat 750 kios pedagang dan lebih dari 250 lapak pedagang. Nantinya, kata dia, lahan pembongkaran tersebut akan ditata lebih rapi menjadi lahan parkir.
Bisa menampung 500 mobil, dan 2 ribu motor, lumayan kan untuk mengatasi kemacetan Jakarta, akses jalan jadi lebih mudah, penumpang parkir tinggal naik kereta, tegas Gatot.