SUBULUSSALAM - Razia rutin dalam rangka menekan pelanggaran lalu lintas dan
cipta kondisi menjelang pemilukada Aceh itu digelar sekitar pukul 20.30
WIB. Sejumlah personil yang tergabung dari Satlantas dan Reskrim
memeriksa kendaraan yang melaju dari arah Tapaktuan menuju Medan maupun
sebaliknya. Tiga hingga empat petugas langsung mengarahkan kendaraan
masuk ke halaman Mapolsek Simpang Kiri yang berada persis di samping
kantor wali kota setempat. Satu persatu kendaraan diperiksa petugas
seperti STNK, SIM hingga helm dan spion.
Namun ketika sejumlah
polisi sedang memeriksa tiga mobil minibus, tiba-tiba dua remaja
berboncengan melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Subulussalam
menuju Penanggalan. Beberapa petugas berusaha mencegat namun tak
dihiraukan.
Bahkan, salah seorang dari petugas yang berusaha
memberhentikan juga nyaris ditabrak. Kendati telah melanggar bahkan
nyaris melukai polisi, petugas tidak melakukan pengejaran. Petugas merasa khawatir bila dikejar malah akan menimbulkan kecelakaan.
Share this