Kejar Setoran, Angkot Tabrak Polantas

09:57
 
DEPOK – Seorang polisi lalulintas (Polantas) dari Polresta Depok tertabrak angkot, Selasa (12/2/2012), sekitar pukul 21.00.

Brigadir Suharsono saat itu sedang mengatur lalulintas  di perempatan Ramanda, Jalan Margonda Raya, Beji, saat tertabrak sopir angkot D05 jurusan Terminal Depok – Sawangan.

Beruntung Brigadir Suharsono tidak mengalami luka serius, hanya lecet-lecet pada bagian tubuhnya. Namun demikian angkot yang dikendarai oleh Iwan Setiawan, (38), warga Kp. Utan Jaya, Citayam, Pancoran Mas ini, tetap diamankan polisi karena untuk bertanggung jawab atas keteledorannya mengemudikan angkot.

Kejadian tersebut berawal, sekitar pukul 21:00 Wib, Brigadir Suharsono, anggota Polantas biasa yang mengatur lalulintas di perempatan Ramanda. Tiba-tiba angkot yang disopiri Setiawan yang baru keluar dari terminal ke arah Ramanda langsung menabrak polisi yang sedang mengatur di pinggir jalan. 

“Nyusul-nyusulan ambil penumpang dengan angkot yang lain, tidak melihat ada polisi yang sedang mengatur di tengah jalan akhirnya tertabrak,” ujar Setiawan di Polresta Depok.

Selain itu, Setiawan juga tidak memilik Surat Ijin Mengemudi (SIM) A, selain ditilang tapi juga mobil yang setiap harinya untuk mencari uang itu harus ditahan di Polresta Depok. “Dari tahun 2002 saya tidak punya SIM,” ucapnya.

Menurut Kompol Ristro Samudra, Kasat Lantas Polresta Depok, anggotanya tidak mengalami luka serius hanya luka memar, dan lecet saja di kaki dan tangannya. Dari peristiwa tersebut, diharapkan anggota Lantas dituntut lebih waspada ketika sedang mengatur lalu lintas di jalan.

“Saat bertugas,  anggota harus lebih berhati-hati lagi saat mengatur lalulintas. Tidak hanya saja motor yang suka sembarangan jalannya, namun angkot juga lebih diperhatikan yang tidak melihat rambu-rambu jalan jika sedang mengejar setoran,”ujarnya kepada Pos Kota Rabu (22/2) pagi

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »