Banten-Warga Desa Harundang, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, mengeluhkan jalan rusak dan sarana air bersih kepada anggota DPRD Banten, dan meminta Pemkab Serang segera memperbaikinya.
Anggota DPRD Banten dari Daerah Pemilihan Kab/Kota Serang Sabrawijaya di Serang, Selasa, mengatakan kondisi jalan didaerah tersebut dalam kondisi hancur dan warga sekitar kesulitan memperoleh air bersih, karena air yang ada dalam kondisi keruh.
"Warga mengeluh kepada kami karena kondisi jalan rusak dan membutuhkan sarana air bersih. Warga meminta Pemkab Serang segera memperbaikinya," kata Sabrawijaya usai melakukan reses di Desa Harundang, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang.
Ia mengatakan, reses yang diikuti warga setempat dan sejumlah tokoh masyarakat, lebih banyak menyampaikan keluhan atau aspirasinya mengenai jalan rusak dan juga minimnya sarana air bersih di wilayah tersebut.
Menurut dia, jalan rusak tersebut yakni antara Kecamatan Petir sampai Kecamatan Cikeusal sepanjang sekitar 15-20 kilometer. Kondisi jalan tersebut berlubang dan sudah banyak ruas jalan yang hancur.
Sabrawijaya mengatakan, karena jalan tersebut merupakan jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Serang, maka aspirasi masyarakat setempat akan disampaikan ke Pemkab Serang.
"Solusinya, aspirasi ini diharapkan masuk dalam pembahasan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Serang," kata Sabrawijaya.
Ia mengatakan, aspirasi lain yang disampaikan warga yakni soal air bersih. Sebab kondisi air di daerah tersebut tidak bersih atau keruh, meskipun jumlahnya mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari.
Sabrawijaya mengatakan, warga mengharapkan pemerintah memberikan bantuan penyediaan alat pembersih air, sehingga air yang dipakai untuk mandi, minum, mencuci dan memasak, dalam kondisi bersih.
"Kami akan sampaikan aspirasi warga terkait air bersih ke Dinas Sumber Daya Air dan Permukiman (DSAP) Banten," katanya.
Anggota DPRD Banten dari Daerah Pemilihan Kab/Kota Serang Sabrawijaya di Serang, Selasa, mengatakan kondisi jalan didaerah tersebut dalam kondisi hancur dan warga sekitar kesulitan memperoleh air bersih, karena air yang ada dalam kondisi keruh.
"Warga mengeluh kepada kami karena kondisi jalan rusak dan membutuhkan sarana air bersih. Warga meminta Pemkab Serang segera memperbaikinya," kata Sabrawijaya usai melakukan reses di Desa Harundang, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang.
Ia mengatakan, reses yang diikuti warga setempat dan sejumlah tokoh masyarakat, lebih banyak menyampaikan keluhan atau aspirasinya mengenai jalan rusak dan juga minimnya sarana air bersih di wilayah tersebut.
Menurut dia, jalan rusak tersebut yakni antara Kecamatan Petir sampai Kecamatan Cikeusal sepanjang sekitar 15-20 kilometer. Kondisi jalan tersebut berlubang dan sudah banyak ruas jalan yang hancur.
Sabrawijaya mengatakan, karena jalan tersebut merupakan jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Serang, maka aspirasi masyarakat setempat akan disampaikan ke Pemkab Serang.
"Solusinya, aspirasi ini diharapkan masuk dalam pembahasan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Serang," kata Sabrawijaya.
Ia mengatakan, aspirasi lain yang disampaikan warga yakni soal air bersih. Sebab kondisi air di daerah tersebut tidak bersih atau keruh, meskipun jumlahnya mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari.
Sabrawijaya mengatakan, warga mengharapkan pemerintah memberikan bantuan penyediaan alat pembersih air, sehingga air yang dipakai untuk mandi, minum, mencuci dan memasak, dalam kondisi bersih.
"Kami akan sampaikan aspirasi warga terkait air bersih ke Dinas Sumber Daya Air dan Permukiman (DSAP) Banten," katanya.
Share this
