Malang- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang mulai gerakan penguraian kemacetan. Saat ini, Dishub konsentrasi dengan penggunaan Intelligent Transportation System (ITS).
H.M. Yusuf, Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang mengatakan, ITS ini akan dipasang di masing-masing titik yang biasanya rawan kecelakaan. Saat ini di Kota Malang sudah ada tiga titk yang dipasang alat ini.
“Saat ini, kami sudah memasang ITS di tiga titik persimpangan, diantaranya adalah perempatan rampal, perempatan Jalan Mayjend M. Wiyono, juga peremptan di Jalan Raya Sawojajar,” kata Yusuf, Rabu (30/5/2012).
Menurutnya, tiga ITS yang sudah terpasang saat ini memang masih akan dioperasikan dalam waktu dekat ini. Dan pengoperasian ini masih masuk dalam tahapan uji coba. Nantinya, jika percobaan ini berhasil, Dishub akan memasang ITS ini, disemua persimpangan yang menjadi langganan kemacetan.
H.M. Yusuf, Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang mengatakan, ITS ini akan dipasang di masing-masing titik yang biasanya rawan kecelakaan. Saat ini di Kota Malang sudah ada tiga titk yang dipasang alat ini.
“Saat ini, kami sudah memasang ITS di tiga titik persimpangan, diantaranya adalah perempatan rampal, perempatan Jalan Mayjend M. Wiyono, juga peremptan di Jalan Raya Sawojajar,” kata Yusuf, Rabu (30/5/2012).
Menurutnya, tiga ITS yang sudah terpasang saat ini memang masih akan dioperasikan dalam waktu dekat ini. Dan pengoperasian ini masih masuk dalam tahapan uji coba. Nantinya, jika percobaan ini berhasil, Dishub akan memasang ITS ini, disemua persimpangan yang menjadi langganan kemacetan.
Share this
