Kepala Dinas Perhubungan Jabar Dicky Saromi mengatakan jalur selatan
Jabar sudah menjadi prioritas agar Pangandaran dan Palabuhan
Ratumenjadi pusat ekonomi baru.
Menurut Dicky selama ini kondisi ruteangkutan umum jalur selatan Jabar masih timpang dibandingkan dengan jalur utaradan tengah.
“Trayek untuk lintas horizontalnya masih kurang, kalau jalur
vertikalnya beberapa sudah dilalui angkutan umum,” katanya pada
bisnis-jabar.
Potensi pariwisata hingga perdagangan di wilayah ini menurutnya
hingga saat ini banyak terkendala oleh infrastruktur jalan kabupaten
yang belum layak. Pihak Dishub Jabar saat ini tengah merancang dan
mengkaji rencana adanya trayek angkutan umum baru untuk melintasi jalur
tersebut.
“Sebelumnya tidak ada penyatuan trayek [jalur selatan]. Trayek dulu
ditetapkan 20011,” katanya. Kajian soal rute baru ini menurutnya paling
lambat akan rampung akhir tahun ini.
Karena proyeknya sudah akan berjalan, jalur selatan selatan menurut
Dicky menjadi prioritas untuk trayek-trayek angkutan umum baru. Yang
tengah dikaji pihaknya adalah rute baru ini membutuhkan ketersediaan
terminal-terminal baru di sepanjang jalur tersebut. “Kita akan buat
erminal baru untuk angkutan-angkutan umum ini, “ katanya.