Warga Korban Jalan Tol Mengadu ke DPRD
Kamis, 14 Juni 2012
SEMARANG, - Puluhan warga korban Jalan tol ruas Ungaran - Bawen, khususnya di Lemahireng, Kamis (14/6/2012) akan mengadu ke pimpinan DPRD Jawa Tengah di Semarang.
Salah satu wakil warga, Suminto mengatakan, warga yang masih belum melepas lahannya untuk jalan tol kini resah.
Katanya, kalangan warga belum melepas lahan karena harganya belum cocok dengan tim pengadaan tanah yang dibentuk pemprov. Warga minta ganti lahan untuk proyek tol sebesar Rp 200.000 sampai Rp 400.000 per meter persegi.
"Sedang ganti rugi lahan yang ditawarkan oleh tim pengadaan tanah masih rendah yaitu Rp 80.000 per meter persegi sampai Rp 150.000 per meter, tergantung letak lahan dan kondisi kesuburannya," ujar Suminto.
Proyek jalan tol Semarang - Solo, kini sudah menyelesaikan ruas tol Semarang - Ungaran yang sudah beroperasi. Proyek itu berlanjut ke ruas tol Ungaran - Bawen sepanjang 9 kilometer, yang dalam tahap pengerjaan dan pembebasan lahan.