| Ilustrasi |
Bone - Dua remaja di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan tewas dengan luka parah setelah saling bertabrakan ketika mengikuti adu balap liar, Minggu (7/10/2012) sekitar pukul 01.35 Wita.
Peristiwa yang terjadi di Jalan Reformasi (depan kantor DPRD) Kelurahan Macanang Kecamatan Taneteriattang ini melibatkan M Mabrur (15), pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I, dan Wawan (15) pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Watampone.
Mabrur dan Wawan sebelumnya terlibat balapan liar di Jalan Ahmad Yani bersama beberapa teman mereka. Namun setelah dibubarkan polisi, kawanan ini pun berpindah arena ke Jalan Reformasi yang memang kerap dijadikan arena balap liar.
Menurut sejumlah saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) keduanya terjatuh saat sedang memacu motornya yang dalam kondisi saling berdempetan hingga akhirnya terjatuh. Keduanya tewas di tempat. Baik Wawan maupun Mabrur mengalami luka kepala yang parah dan sekujur tubuhnya lecet.
"Sama-sama terjatuh tadi. Mereka terlempar setelah saling berpapasan dan tidak ada yang mau mengalah," tutur Sandi, teman mereka.
Jenazah kedua remaja itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru oleh warga setempat sambil menunggu pihak keluarga korban.
Sementara dari hasil penyelidikan TKP sesaat setelah kejadian menduga bahwa korban saling bertabrakan dari arah berlawanan setelah melihat kondisi kedua kendaraan korban yang mengalami kerusakan parah pada bagian depan.
"Dari hasil penyelidikan kuat dugaan korban salaing bertabrakan dari arah berlawanan, berdasarkan kondisi dari kerusakan motor kedua korban. Tadi jenazah kedua korban sudah diambil oleh keluarga masing-masing," terang AKP Henri Noveri S, Kepala Satuan Lalilintas (Kasat Lantas) Polres Bone. Minggu (07/10/2012).